Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kunci Jawaban Pendidikan Agama Katolik Kelas 1 SD Halaman 117 Kurikulum Merdeka Bab 5: Mari Berlatih

Simak kunci jawaban Pendidikan Agama Katolik kelas 1 SD Kurikulum Merdeka halaman 117 pada bagian Mari Berlatih.

Penulis: Katarina Retri Yudita
Editor: Nanda Lusiana Saputri
zoom-in Kunci Jawaban Pendidikan Agama Katolik Kelas 1 SD Halaman 117 Kurikulum Merdeka Bab 5: Mari Berlatih
Tangkapan layar Buku Pendidikan Agama Katolik Kelas 1 SD Kurikulum Merdeka Halaman 117
Kunci jawaban Pendidikan Agama Katolik kelas 1 SD Kurikulum Merdeka halaman 117 Bab 5: Mari Berlatih. 

TRIBUNNEWS.COM - Berikut kunci jawaban Pendidikan Agama Katolik kelas 1 SD Kurikulum Merdeka halaman 117.

Dalam buku Pendidikan Agama Katolik Kelas 1 SD Kurikulum Merdeka, terdapat soal yang berisi 2 soal pada bagian Mari Berlatih.

Pada Bab 5 Doa dalam Gereja Katolik Sub Tanda Salib ini, siswa mampu mengenal Tanda Salib sebagai ungkapan iman kepada Allah.

Selain itu, siswa juga mampu mengungkapkan rasa syukur kepada Allah melalui Tanda Salib serta santun dalam mengucapkan Tanda Salib dan mempraktikkan Tanda Salib sebagai ungkapan iman kepada Allah.

Sebelum mengerjakan 2 soal di bagian Mari Berlatih, sebaiknya siswa memahami Bab 5 terlebih dahulu.

Baca juga: Kunci Jawaban Pendidikan Agama Katolik Kelas 1 Halaman 109 Kurikulum Merdeka Bab 4: Penilaian Materi

Kunci Jawaban Pendidikan Agama Katolik Kelas 1 SD Kurikulum Merdeka Halaman 117

Mari Mengamati

BERITA TERKAIT

Cerita tentang Bambu

Seorang tukang kebun memiliki serumpun bambu di sudut kebunnya.

Setiap tahun, bambu-bambu itu bertambah tinggi dan kuat.

Kemudian suatu hari, tukang kebun itu berkata, "Sobat, saya membutuhkan engkau."

Kata bambu itu, "Tuan, pakailah saya seperti yang Tuan inginkan. Saya siap."

Kemudian suara tukang kebun menjadi agak serius dan berkata, "Agar saya bisa memakaimu, engkau harus ditebang."

Tentu saja bambu itu kaget. "Menebang saya? Mengapa? Saya adalah bambu yang paling baik di kebun ini. Jangan lakukan itu. Pakailah saya sekehendak Tuan, tapi janganlah menebang saya."

Lalu sang tukang kebun itu berkata, "Begini, jika saya tidak menebang kamu, saya tidak bisa memakaimu."

Seluruh isi kebun itu terdiam.

Bambu yang anggun itu perlahan-lahan menundukkan kepalanya dan berbisik, "Tuan, jika itu adalah satu-satunya jalan untuk menggunakan saya, maka tebanglah saya!"

"Tapi bukan itu saja," kata tukang kebun itu.

"Saya masih akan memangkas semua cabang dan daunmu."

"Ya Tuhan, semoga itu tidak terjadi pada diri saya!" kata bambu itu.

"Hal itu akan merusak keindahanku, Tuan, kalau bisa, janganlah pangkas cabang dan daun saya," lanjut bambu itu.

"Jika saya tidak memangkas cabang dan daunmu, saya tidak bisa memakaimu," kata tukang kebun.

Bambu itu merasa sangat terpukul, kemudian menyerah.

"Tuan, pangkaslah semua cabang dan daun-daunku!" kata bambu itu.

"Bambu tersayang, saya masih harus lebih menyakitimu lagi. Saya harus membelah dan mengambil hati bagian dalammu; jika tidak, maka saya tidak bisa memakaimu," lanjut tukang kebun.
Bambu itu semakin menundukkan kepalanya dan berkata, "Tuan, pangkaslah, potonglah, belahlah, dan lakukanlah apa saja pada diriku sesuka Tuan."

Maka, tukang kebun itu memotong bambu itu, memangkas cabang-cabang dan daun-daunnya, membelahnya, dan mengosongkan semua bagian dalamnya.

Lalu dia membawa bambu itu melalui sebidang tanah kering menuju sumber air.

Dia menghubungkan bambu itu dengan sumber air itu dan air pun mengalir ke tanah kering itu sehingga membuatnya menjadi subur.

Demikianlah, hanya bila bambu itu dipotong, dipangkas, dan dibelah, dia bisa menjadi sumber dan penyalur berkat yang melimpah bagi tanah gersang, dan tentu saja akhirnya bagi manusia.

Mari Berlatih

Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini!

a. Untuk apa bambu itu dipotong?

Jawaban: Untuk mengalirkan air.

b. Apa guna bambu?

Jawaban: Dapat dijadikan sebagai alat musik, tirai, barang kerajinan, bahan bangunan, dan lainnya.

Baca juga: Kunci Jawaban Pendidikan Agama Katolik Kelas 1 SD Halaman 103 Kurikulum Merdeka Bab 4: Kitab Suci

Disclaimer:

- Jawaban di atas hanya digunakan oleh orang tua untuk memandu proses belajar anak.

- Soal ini berupa pertanyaan terbuka yang artinya ada beberapa jawaban tidak terpaku seperti di atas.

(Tribunnews.com/Katarina Retri)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas