Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Materi Teks Debat: Esensi dari Kegiatan Debat dan Unsur Kebahasaan Teks Debat

Simak inilah materi esensi dari kegiatan debat dan unsur kebahasaan teks debat pada mata pelajaran Bahasa Indonesia Kelas X.

Penulis: Lanny Latifah
Editor: Suci BangunDS
zoom-in Materi Teks Debat: Esensi dari Kegiatan Debat dan Unsur Kebahasaan Teks Debat
Tangkap layar kemdikbud.go.id
Ilustrasi Belajar - Materi Teks Debat pada mata pelajaran Bahasa Indonesia Kelas X. 

TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini materi Teks Debat pada mata pelajaran Bahasa Indonesia Kelas X.

Artikel ini hanya membahas terkait materi esensi dari kegiatan debat dan unsur kebahasaan teks debat.

Para siswa diminta untuk memahami materi teks debat tersebut.

Materi dalam artikel ini, dapat menjadi referensi atau panduan siswa dalam belajar.

Esensi dari Kegiatan Debat

Debat merupakan pertentangan argumentasi. Untuk setiap isu, pasti terdapat berbagai sudut pandang terhadap isu tersebut (alasan‐alasan mengapa seseorang dapat mendukung atau tidak mendukung suatu isu).

Baca juga: Materi Apresiasi Prosa, Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Tingkat Lanjut Kelas 11 Kurikulum Merdeka

Tujuan dari debat adalah untuk mengeksplorasi alasan‐alasan di belakang setiap sudut pandang. Agar alasan tersebut dapat dimengerti secara persuasif, pembicara dalam suatu debat seharusnya menyampaikan argumentasinya dengan kemampuan komunikasinya yang baik.

BERITA REKOMENDASI

Debat kompetitif merupakan debat yang menggunakan suatu format tertentu. Dengan adanya format khusus, setiap orang dapat secara tertib berbicara pada gilirannya, diberikan waktu dan kesempatan untuk membuktikan poin yang ingin dia sampaikan. Hal ini memberikan motivasi untuk orang lain, tidak hanya untuk menyampaikan pendapatnya, namun juga untuk mendengarkan sisi lain dalam sebuah isu.

Berbagai alasan yang mendorong orang untuk berdebat, antara lain meyakinkan orang lain bahwa opini dia lebih baik, mendengarkan opini orang lain terhadap suatu isu, menemukan solusi yang terbaik untuk suatu masalah, dan lain‐lain.

Tujuan dari debat kompetitif adalah meyakinkan juri bahwa argumentasi‐argumentasi yang dibangun oleh suatu tim lebih kuat dibandingkan argumentasi lawannya.

Oleh karena itu, individu yang terlibat dalam debat mendapatkan kesempatan berpikir kritis dan analitis serta mampu berbicara di depan umum.

Baca juga: Materi Sekolah: Pengertian, Asal Mula Penemuan, Ciri-Ciri, hingga Cara Berkembang Biak Virus

Debat bukanlah suatu diskusi karena debat tidak menghasilkan kompromi sebagaimana ditemukan dalam sebuah diskusi. Ketiadaan kompromi tersebut mendorong pembicara untuk benar‐benar mencari argumentasi yang kuat atas pendiriannya.

Tujuan dari pelaksanaan debat adalah untuk berbicara secara meyakinkan dan juga mendengarkan pendapat-pendapat yang berbeda, dan di akhir debat dapat menghargai perbedaan tersebut.

Unsur Kebahasaan Teks Debat

Jika ingin menyusun teks debat, kamu harus memperhatikan hal-hal berikut ini:

1. Menggunakan kalimat kompleks

Teks debat umumnya menggunakan kalimat dengan lebih dari satu struktur serta kata kerja.

2. Menggunakan konjungsi

Teks debat sering menggunakan konjungsi untuk menghubungkan kata-kata dan/atau kalimat.

3. Menggunakan kata rujukan

Teks debat umumnya merujuk pemberi informasi dengan kata rujukan.

Sumber: Kemdikbud - Modul Pembelajaran SMA Bahasa Indonesia Kelas X Oleh Foy Ario (2020)

*) Disclaimer: Materi soal di atas hanya digunakan oleh orang tua untuk memandu proses belajar anak dan materi hanya digunakan untuk referensi belajar anak.

(Tribunnews.com/Latifah)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas