Kunci Jawaban Sosiologi Kelas 11 Halaman 50 Kurikulum Merdeka: Eksklusivisme dan Partikularisme
Simak inilah soal dan kunci jawaban Sosiologi kelas 11 halaman 50 Kurikulum Merdeka tentang Eksklusivisme dan Partikularisme.
Penulis: Lanny Latifah
Editor: Tiara Shelavie
TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini kunci jawaban Sosiologi kelas 11 halaman 50 Kurikulum Merdeka.
Pada halaman 50 Buku Sosiologi Kurikulum Merdeka kelas 11, terdapat tugas 'Aktivitas' yang termuat dalam Bab 2 Permasalahan Sosial Akibat Pengelompokan Sosial.
Tugas pada Buku Sosiologi kelas 11 halaman 50 ini memuat soal terkait materi contoh kasus eksklusivisme dan partikularisme.
Baca juga: Kunci Jawaban Seni Budaya Kelas 9 Halaman 82 K13: Tari Kreasi
Sebelum melihat kunci jawaban, ada baiknya siswa mencoba menjawab sendiri terlebih dahulu dengan bantuan orang tua.
Jika sudah, orang tua bisa mencocokkan jawaban yang ditulis anak dengan jawaban di bawah ini.
Kunci Jawaban Sosiologi Kelas 11 Halaman 50
Setelah kalian menyimak artikel, lakukanlah analisis kasus secara berkelompok berdasarkan instruksi berikut.
1. Bentuklah kelompok yang terdiri atas empat hingga lima peserta didik!
2. Temukan contoh kasus eksklusivisme dan partikularisme!
3. Identifikasilah latar belakang, pihak-pihak, dan dampak kasus yang kalian temukan!
Perkuat jawaban kalian dengan melakukan penelusuran informasi dari data atau sumber-sumber tepercaya seperti buku, jurnal, laporan penelitian, film dokumenter, dan berita tepercaya lainnya.
Selanjutnya, kemukakan hasil temuan kalian secara santun di kelas. Mintalah masukan dari Bapak/Ibu Guru dan teman-teman lainnya untuk memperkaya wawasan dan ketajaman analisis kalian.
Baca juga: Kunci Jawaban Matematika Kelas 4 Halaman 65 Kurikulum Merdeka: Garis-garis Sejajar, Volume 1, Bab 6
Jawaban :
Eksklusivisme ini merupakan kecenderungan untuk memisahkan diri dari masyarakat.
Eksklusivisme ini berkaitan erat dengan partikularisme, sebab mengutamakan kepentingan pribadi kemudian membuat kelompok tersebut mempunyai kecenderungan memisahkan diri dengan sikap khusus yang disepakati dalam kelompok.
Contohnya ada anak yang berasal dari keluarga kaya akan memisahkan diri dari anak yang berasal dari keluarga miskin. Kemudian, contoh lainnya ada di lingkungan kedaerahan misalnya suatu budaya terpencil memisahkan diri dari masyarakat karena mereka tidak mau budayanya terpengaruh dengan budaya yang sedang berkembang.
Sementara itu, Partikularisme adalah kecenderungan untuk mengutamakan kepentingan pribadi di atas kepentingan umum.
Dalam masyarakat, partikularisme ini sering terjadi pada mereka yang hanya dapat memikirkan dirinya sendiri saja, masa bodo tanpa mempedulikan sekitarnya, sehingga hal tersebut kecenderungan akan menjadi sumber konflik. Disamping itu, partikularisme juga dapat menghambat integrasi sosial dan nasional.
Adapun ciri-ciri dari partikularisme selain mementingkan kepentingan pribadi, antara lain heterogen yaitu bersifat dan berpandangan yang berbeda atau macam-macam, mobilitas tinggi yaitu memiliki dan menghadapi perubahan yang cepat, dan berorientasi pada rasionalitas dan fungsi dengan mengedepankan logika dan teknologi.
Contoh Partikularisme yakni proses perekrutan dalam sebuah perusahaan yang lebih mementingkan keluarga dari keahlian yang dimiliki oleh seseorang.
*) Disclaimer: Jawaban di atas hanya digunakan oleh orang tua untuk memandu proses belajar anak.
Sebelum melihat kunci jawaban, siswa harus terlebih dahulu menjawabnya sendiri, setelah itu gunakan artikel ini untuk mengoreksi hasil pekerjaan siswa.
(Tribunnews.com/Latifah)(TribunPontianak.co.id/Dhita Mutiasari)