Kunci Jawaban IPS Kelas 8 Halaman 246 Kurikulum Merdeka: Kondisi Perkembangan Ekonomi Masa Reformasi
Berikut ini merupakan kunci jawaban Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) kelas 8 SMP/MTs halaman 246 Kurikulum Merdeka.
Penulis: Ifan RiskyAnugera
Editor: Sri Juliati
TRIBUNNEWS.COM - Berikut kunci jawaban Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) kelas 8 SMP/MTs halaman 246 Kurikulum Merdeka .
Pada soal IPS kelas 8 halaman 246, siswa diminta untuk mempelajari mempelajari kondisi perkembangan ekonomi masa Reformasi.
Sebelum melihat kunci jawaban IPS kelas 8 SMP/MTs halaman 246, siswa diharapkan dapat terlebih dahulu menjawab soal secara mandiri.
Kunci jawaban ini digunakan sebagai panduan dan pembanding oleh orang tua untuk mengoreksi pekerjaan anak.
Kunci Jawaban IPS Kelas 8 Halaman 246
1. Buatlah kelompok yang terdiri 3-4 orang anggota.
2. Carilah informasi dari perpustakaan atau internet terkait materi kondisi perkembangan ekonomi masa Reformasi. Temukan perbedaannya dari masa ke masa.
3. Tuliskan hasil yang kalian peroleh dengan melengkapi tabel yang sudah tersedia!
Baca juga: Kunci Jawaban IPS Kelas 8 Halaman 147 Kurikulum Merdeka: Contoh Esai
1 B.J. Habibie
Kondisi Ekonomi:
Indonesia masih mengalami krisis ekonomi yang berat.
Namun, pemerintah melakukan berbagai reformasi ekonomi dan restrukturisasi keuangan untuk memulihkan perekonomian.
Meski demikian, kondisi ekonomi masih labil dan berbagai masalah ekonomi seperti pengangguran dan kemiskinan masih menjadi isu utama.
Kebijakan:
Pada masa kepemimpinan B.J Habibie, ditetapkan kebijakan pokok di bidang ekonomi, misal penanggulangan krisis ekonomi dengan mengendalikan nilai rupiah.
Kebijakan lainnya, yakni ketersediaan kebutuhan bahan pokok serta obat-obatan dengan harga terjangkau.
Baca juga: Kunci Jawaban IPS Kelas 8 Halaman 140 Kurikulum Merdeka: Evaluasi Esai
2. KH. Abdurrahman Wahid
Kondisi Ekonomi:
Pada masa ini, kondisi ekonomi Indonesia mulai menunjukkan perbaikan dan kondisi keuangan sudah mulai stabil. Namun, keadaan kembali merosot.
Pada April 2001, nilai tukar Rupiah terhadap Dolar Amerika melemah hingga mencapai Rp12 ribu.
Melemahnya nilai tukar rupiah tersebut berdampak negatif terhadap perekonomian nasional, dan menghambat usaha pemulihan ekonomi.
Kebijakan:
Kebijakan pengurangan subsidi BBM untuk mengurangi defisit APBN.
3. Megawati Soekarnoputri
Kondisi Ekonomi:
Dalam masa ini, nilai tukar Rupiah terhadap Dolar Amerika berhasil distabilkan dan berdampak pada terkendalinya harga barang.
Selain itu, tingkat inflasi rendah dan cadangan devisa negara stabil.
Namun, pertumbuhan ekonomi masih tergolong rendah. Karena kurang menariknya perekonomian Indonesia bagi investor, dan tingginya suku bunga deposito.
Kebijakan:
Berikut beberapa upaya meningkatkan perkembangan ekonomi Indonesia kala itu: Meminta penundaan pembayaran utang sebesar US$ 5,8 miliar; Mengalokasikan pembayaran utang luar negeri sebesar Rp 116.3 triliun; Kebijakan privatisasi Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Baca juga: Kunci Jawaban IPS Kelas 8 Halaman 135 Kurikulum Merdeka: Kerajaan Malaka hingga Gowa Tallo
4. Susilo Bambang Yudhoyono
Kondisi Ekonomi:
Perekonomian Indonesia mengalami perkembangan yang cukup baik pada masa kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Terlihat dari rata-rata pertumbuhan ekonomi sekitar 5 sampai 6 persen per tahun, serta kemampuan ekonomi Indonesia yang bertahan dari pengaruh krisis ekonomi dan finansial yang terjadi di zona Eropa sepanjang 2008 hingga 2009.
Kebijakan:
Dalam penyelenggaraan perekonomian negara, pemerintah menerapkan kebijakan, antara lain: Mengurangi subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM) Pemberian Bantuan Langsung Tunai (BLT) Pengurangan utang luar negeri.
Baca juga: Kunci Jawaban Pendidikan Pancasila Kelas 8 Halaman 21 Kurikulum Merdeka Bab 1: Tabel 1.8
5. Joko Widodo
Kondisi Ekonomi:
Saat ini, Indonesia mengalami pertumbuhan ekonomi yang stabil dan terus meningkat di bawah kepemimpinan presiden yang akrab disebut Jokowi ini.
Pemerintah Jokowi fokus pada pembangunan infrastruktur, reformasi birokrasi, peningkatan investasi, dan peningkatan daya saing ekonomi Indonesia di tingkat global.
Meski demikian, Indonesia masih menghadapi berbagai tantangan seperti pengangguran, kemiskinan, dan kesenjangan ekonomi antar daerah.
Kebijakan:
Kebijakan reformasi BUMN dengan melakukan efisiensi dan restrukturisasi serta pemberian mandat yang lebih besar kepada BUMN.
Disclaimer:
Jawaban di atas hanya digunakan oleh orang tua untuk memandu proses belajar anak.
Soal ini berupa pertanyaan terbuka yang artinya ada beberapa jawaban tidak terpaku seperti di atas.
(Tribunnews.com/Ifan)