Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kunci Jawaban Modul 1: Kolaborasi Untuk Lingkungan Belajar yang Aman, Ramah, dan Menyenangkan di PMM

Simak kunci jawaban Modul 1: Kolaborasi Untuk Lingkungan Belajar yang Aman, Ramah, dan Menyenangkan untuk Pelatihan Mandiri di Pelatihan Mandiri PMM.

Penulis: Sri Juliati
Editor: Wahyu Gilang Putranto
zoom-in Kunci Jawaban Modul 1: Kolaborasi Untuk Lingkungan Belajar yang Aman, Ramah, dan Menyenangkan di PMM
Kolase Tribunnews.com/Canva
Simak kunci jawaban Modul 1: Kolaborasi Untuk Lingkungan Belajar yang Aman, Ramah, dan Menyenangkan untuk Pelatihan Mandiri di Pelatihan Mandiri PMM. 

TRIBUNNEWS.COM - Inilah kunci jawaban Modul 1: Kolaborasi Untuk Lingkungan Belajar yang Aman, Ramah, dan Menyenangkan untuk Pelatihan Mandiri.

Modul 1: Kolaborasi Untuk Lingkungan Belajar yang Aman, Ramah, dan Menyenangkan ada dalam Topik Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif (Dasar).

Bapak/ibu guru dapat menjawab sejumlah pertanyaan dalam modul 1 lewat Pelatihan Mandiri di Platform Merdeka Mengajar.

Ada 6 soal pilihan ganda dalam Modul 1: Kolaborasi Untuk Lingkungan Belajar yang Aman, Ramah, dan Menyenangkan.

Salah satu soal yang muncul adalah: Pernahkah Ibu/Bapak diajak kepala sekolah dalam merumuskan dan menetapkan tujuan program-program sekolah? Menurut Ibu /Bapak, mengapa semua warga sekolah perlu terlibat dalam merumuskan tujuan program-program sekolah?

Selengkapnya, inilah soal kunci jawaban Modul 1: Kolaborasi Untuk Lingkungan Belajar yang Aman, Ramah, dan Menyenangkan untuk Pelatihan Mandiri di PMM.

Kunci Jawaban Modul 1: Kolaborasi Untuk Lingkungan Belajar yang Aman, Ramah, dan Menyenangkan

1. Pernahkah Ibu/ Bapak diajak kepala sekolah dalam merumuskan dan menetapkan tujuan program-program sekolah? Menurut Ibu /Bapak, mengapa semua warga sekolah perlu terlibat dalam merumuskan tujuan program-program sekolah?

Berita Rekomendasi

A. Untuk memunculkan kesadaran bahwa semua orang memiliki peran penting dalam setiap program yang disusun.
B. Untuk pemerataan informasi sekolah ke semua pihak.
C. Untuk mencapai tujuan program yang telah dirancang.
D. Untuk mengoptimalkan tugas kepala sekolah.

Kunci Jawaban: A. Untuk memunculkan kesadaran bahwa semua orang memiliki peran penting dalam setiap program yang disusun.

2. Di kelas Pak Maman kelas 4A, terdapat satu peserta didik penyandang hambatan fisik sehingga dia harus menggunakan kursi roda untuk beraktivitas.
Dari kasus di atas berdasarkan alur kolaborasi langkah yang perlu dilakukan oleh pak maman adalah

A. Mengidentifikasi unsur terkait yang dapat dilibatkan
B. Menentukan target keberhasilan sekolah terhadap peserta didik
C. Menentukan tugas dan tanggung jawab masing-masing pihak
D. Merumuskan tujuan kolaborasi.

Kunci Jawaban: A. Mengidentifikasi unsur terkait yang dapat dilibatkan

3. Dalam kegiatan kerja bakti membersihkan lingkungan sekolah, beberapa pihak tidak berpartisipasi aktif. Menurut Ibu/Bapak apa dampaknya?

A. Menimbulkan kecemburuan antar pihak
B. Penyelesaian pekerjaan menjadi lama dan tidak optimal
C. Kepala sekolah dianggap tidak mampu mengatur warga sekolah dengan efektif
D. Pihak yang tidak terlibat akan mendapatkan sanksi

Kunci Jawaban: C. Kepala sekolah dianggap tidak mampu mengatur warga sekolah dengan efektif

Baca juga: Kunci Jawaban Post Test Modul 4 Mendidik dan Melatih Kecerdasan Budi Pekerti di PMM

4. Bentuk bentuk kolaborasi apa yang paling tepat dapat dilakukan oleh guru untuk mengatasi masalah peserta didik yang belum mampu membaca?

A. Kolaborasi dengan guru lain dalam mengembangkan program membaca
B. Kolaborasi dengan dinas pendidikan untuk meningkatkan kompetensi pendidik
C. Kolaborasi dengan teman sebaya untuk mengajarkan membaca dan berhitung
D. Kolaborasi dengan komite sekolah dalam penyediaan sumber daya yang dibutuhkan

Kunci Jawaban: A. Kolaborasi dengan guru lain dalam mengembangkan program membaca

5. Bu Nanda telah melakukan segala upaya agar Alika dapat membaca dan berhitung. Namun usaha yang telah dilakukan masih belum mendapatkan hasil. Bu Nanda merasa ia telah gagal menjadi guru. Untuk mengatasi masalah Alika siapa saja yang perlu diajak Bu Nanda untuk berkolaborasi?

A. Guru, orang tua, dan masyarakat.
B. Guru, orang tua, dan teman sebaya.
C. Guru, kepala sekolah, dan masyarakat.
D. Orang tua, masyarakat, dan dinas pendidikan.

Kunci Jawaban: B. Guru, orang tua, dan teman sebaya.

6. Dalam alur rancangan kolaborasi, tahapan setelah Identifikasi permasalahan berdasarkan data adalah ... .

A. Rumuskan tujuan kolaborasi
B. Identifikasi unsur yang terlibat
C. Tetapkan target keberhasilan
D. Tetapkan tugas dan tangung jawab

Kunci Jawaban: B. Identifikasi unsur yang terlibat

Alternatif soal lain yang muncul dalam Modul 1: Kolaborasi Untuk Lingkungan Belajar yang Aman, Ramah, dan Menyenangkan di PMM

1. Mengapa pada beberapa satuan pendidikan, sulit untuk menumbuhkan budaya kolaborasi?

A. Karena setiap unsur yang ada di sekolah memiliki tanggung jawab masing-masing.
B. Karena seringkali setiap unsur di sekolah memiliki beban kerja yang tinggi sehingga mereka lebih fokus untuk menyelesaikan tugas masing-masing.
C. Karena tidak semua kepala sekolah memiliki kemampuan komunikasi yang baik.
D. Karena adanya komunikasi efektif dari semua unsur di sekolah.

Kunci Jawaban: A. Karena setiap unsur yang ada di sekolah memiliki tanggung jawab masing-masing.

2. Manakah dari pernyataan berikut yang merupakan bentuk kolaborasi di satuan pendidikan?

A. Guru dan peserta didik bersama-sama membaca mandiri.
B. Guru mata pelajaran Bahasa Indonesia bekerja sama mengembangkan bahan ajar kelas 3 semester 1.
C. Kepala sekolah menghadiri rapat di gugus, guru mengajar dikelas.
D. Guru mengkomunikasikan hasil belajar peserta didik kepada orang tua.

Kunci Jawaban: B. Guru mata pelajaran Bahasa Indonesia bekerja sama mengembangkan bahan ajar kelas 3 semester 1.

3. Sikap terbuka apa yang perlu ditunjukan oleh orang tua untuk mendukung keberhasilan kolaborasi dengan sekolah?

A. Menyerahkan sepenuhnya proses pendidikan anak terhadap sekolah
B. Mempercayai seluruh informasi yang diberikan oleh guru
C. Menginformasikan kondisi anak yang sebenarnya kepada guru.
D. Menyampaikan semua permasalahan keluarga kepada pihak sekolah

Kunci Jawaban: C. Menginformasikan kondisi anak yang sebenarnya kepada guru.

4. Manakah yang merupakan contoh pelaksanaan kolaborasi efektif dalam menciptakan lingkungan yang aman ramah dan menyenangkan di sekolah?

A. Guru bahasa Indonesia menyusun program untuk mengatasi masalah membaca siswa kelas 2.
B. Guru bersama-sama membentuk komunitas belajar untuk meningkatkan kompetensi mengajar.
C. Guru secara bersama-sama mengumpulkan dana untuk melakukan bantuan sosial.
D. Guru bersama-sama dengan orang tua merumuskan kegiatan wisuda peserta didik.

Kunci Jawaban: A. Guru bahasa Indonesia menyusun program untuk mengatasi masalah membaca siswa kelas 2.

5. Peran guru dalam kolaborasi dapat berupa:

A. Mendorong tumbuhnya budaya keterbukaan, saling menghargai dan menerima perbedaan di semua warga sekolah.
B. Melakukan komunikasi dan kolaborasi dengan rekan sesama guru
C. Memberikan informasi yang lengkap, akurat dan memadai mengenai putra/putrinya kepada guru dan sekolah.
D. Menunjukkan dukungan nyata dalam kegiatan pembelajaran untuk
semua sesuai dengan kapasitas masing-masing.

Kunci Jawaban: B. Melakukan komunikasi dan kolaborasi dengan rekan sesama guru

*) Disclaimer: kunci jawaban soal Kolaborasi Untuk Lingkungan Belajar yang Aman, Ramah, dan Menyenangkan  artikel ini hanya sebagai referensi bagi guru untuk mengerjakan di PMM.

Urutan soal dan jawaban bisa saja acak.

(Tribunnews.com/Sri Juliati)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas