Laporan Wartawan Tribunnews.com Eko Sutriyanto   

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pendidikan berkelanjutan dan inovasi adalah kunci untuk menghadapi dunia yang semakin terhubung dan kompleks.

Tidak hanya dalam hal keunggulan akademis, lulusan perguruan tinggi dituntut mempunyai kemampuan adaptasi yang tinggi terhadap perubahan zaman dan tantangan global.

"Tantangan global yang dihadapi, termasuk pandemi yang melanda dunia beberapa tahun terakhir, telah menempa para mahasiswa menjadi pribadi yang lebih tangguh," kata Rektor Universitas Mercu Buana Prof. Dr. Andi Adriansyah, M. eng dalam sambutan saat wisuda Universitas Mercu Buana (UMB) yang digelar di ICE, BSD, Kabupaten Tangerang, Selasa (10/12/2024).

Untuk itulah, Andi Adriansyah menyebut transformasi pendidikan di UMB tidak hanya bersifat akademis tetapi juga mencakup penguatan kapasitas teknologi dan kemitraan global yang dapat membantu lulusan tetap kompetitif di pasar dunia yang terus berkembang. 

"Caranya melalui peningkatan  kualitas pendidikan dengan mengintegrasikan teknologi terkini, termasuk melalui digitalisasi dalam berbagai aspek akademik dan administrasi, seperti pengembangan aplikasi untuk mendukung akreditasi," katanya.

Dalam pesannya khususnya, Andi menyebut pelaksaan wisuda bukan hanya merayakan gelar, tetapi juga waktu untuk menyadari bahwa perjalanan pendidikan di kampus UMB sebagai bagian dari transformasi yang lebih besar—transformasi menuju masa depan yang penuh tantangan dan peluang.

"Pencapaian Anda hari ini adalah bukti kemampuan Anda untuk mengatasi berbagai tantangan—baik itu menghadapi gangguan pandemi, menguasai teknologi baru, atau menyeimbangkan kehidupan akademik dengan aspirasi pribadi. Semua itu telah membentuk Anda menjadi individu yang siap menghadapi dunia profesional dengan keyakinan dan kompetensi," pesannnya.

Baca juga: Wamen Stella Christie Beri Tips Kuliah di Luar Negeri Tuai Kritik, Kemendiktisaintek Angkat Bicara

Selain menyampaikan pesan motivasi kepada wisudawan, Rektor juga melaporkan sejumlah prestasi yang membanggakan dari Universitas Mercu Buana. Di antaranya, UMB berhasil menduduki peringkat ke-3 untuk perguruan tinggi swasta (PTS) se-Indonesia versi Lembaga AD Scientific Index 2024.

Empat dosen UMB juga berhasil masuk dalam jajaran "100 Top Scientist 2025." Pencapaian ini menjadi bukti bahwa UMB terus berkomitmen dalam meningkatkan kualitas akademis dan penelitian yang memiliki dampak global.

UMB juga terus berinovasi dengan membuka beberapa program studi baru, seperti Program Doktor Ilmu Komunikasi, Program Doktor Elektro, serta Program Profesi Insinyur dan Arsitek. Program-program ini menunjukkan komitmen universitas dalam menghadirkan pendidikan yang relevan dan berkelas internasional.

Di bidang kemahasiswaan, Rektor juga melaporkan keberhasilan mahasiswa UMB di tingkat regional, nasional, dan internasional. Prestasi mahasiswa di berbagai bidang, mulai dari olahraga hingga seni, semakin memperkuat posisi UMB sebagai universitas yang tidak hanya unggul dalam akademik, tetapi juga dalam pengembangan bakat dan minat mahasiswa.

"Universitas Mercu Buana memberikan ruang bagi mahasiswa untuk mengembangkan potensi mereka melalui berbagai aktivitas. Kami bangga dengan pencapaian mahasiswa kami yang telah mengharumkan nama universitas di berbagai ajang kompetisi internasional, nasional, dan regional," ungkap Rektor.

Sebagai penutup, Rektor mengingatkan bahwa transformasi pendidikan yang dilakukan oleh UMB adalah bagian dari komitmen universitas untuk menyiapkan lulusan yang tidak hanya siap secara akademis, tetapi juga siap menghadapi tantangan global dengan sikap inovatif dan integritas yang tinggi.