TRIBUNNEWS.COM - Mengambil tema “Gigi Sehat Kualitas Sumber Daya Manusia Meningkat”, Pertamina bekerja sama dengan Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) Wilayah Jawa Timur, mengadakan kegiatan penyuluhan kesehatan dan pengobatan gigi dan mulut untuk siswa Sekolah Dasar dan Madrasah Ibtidaiyah (SD/MI) di Tuban.

Acara dilaksanakan di LapanganTPPI pada Sabtu (8/2) lalu. Acara dihadiri oleh Bupati Tuban, H. Fathul Huda, Wakil Bupati Tuban, Noor Nahar Hussein, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur, dr Herlin Ferliana, Presiden Direktur TPPI, Yulian Dekri, dan segenap pejabat daerah Kabupaten Tuban.

Rangkaian kegiatan tersebut berupa Pemeriksaan dan Penyuluhan Kesehatan Gigi, dilanjutkan Sikat Gigi Masal 1.120 Anak SD/MI, dan Penambalan Gigi dengan ART (Atraumatic Restorative Treatment) dengan target 500 Anak SD/MI di Kabupaten Tuban. Tujuan utama kegiatan ini adalah agar para siswa lebih peduli dalam menjaga kesehatan khususnya gigi dan mulut.

Seperti diketahui, penyakit gigi dan mulut masih menjadi masalah di Indonesia. Data hasil Riset Kesehatan Dasar (RISKESDAS) yang dilakukan oleh Kementerian Kesehatan RI tahun 2018 menunjukkan, terdapat 57,6% penduduk Indonesia mengalami masalah kesehatan gigi, dan hanya 10,2% yang telah mendapat pelayanan dari tenaga medis. Disamping itu hasil riset yang sama juga menunjukkan 94,7% anak usia di atas tiga tahun sudah menyikat gigi, namun hanya 2,8% yang menyikat gigi dengan benar.

Di sisi lain, mulut merupakan jendela kesehatan bagi manusia, karena sebagai jalur masuk asupan makanan dan minuman ke dalam tubuh. Apabila kesehatan gigi dan mulut tidak dijaga, maka berpotensi mengganggu kesehatan secara umum. Dengan menjaga kesehatan gigi dan mulut, diharapkan dapat meningkatkan kesehatan secara umum, untuk mencapai SDM Unggul Indonesia Maju.

Dalam sambutannya, Yulian Dekri menyampaikan, seperti halnya bahwa sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi orang lain, maka perusahaan yang paling baik juga harus bermanfaat bagi masyarakat di sekitarnya. "Mudah-mudahan kegiatan CSR kami membawa manfaat bagi masyarakat sekitar," harap Yulian.

Sementara itu, H. Fathul Huda, atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Tuban, menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan kegiatan ini. Apalagi menurutnya, sosialisasi kesehatan gigi dan mulut ini masih belum optimal. Padahal dalam ajaran Islam, kesehatan gigi dan mulut sudah diajarkan oleh Nabi Muhammad saw sejak 15 abad yang lalu.

Kegiatan ini juga dilaksanakan untuk memperingati Hari Kesehatan Nasional ke-55, Hari Jadi Pemerintah Provinsi Jawa Timur ke-74, Hari Jadi Kabupaten Tuban serta Bulan Kesehatan Gigi Nasional 2019. Selain kegiatan terkait kesehatan gigi dan mulut, dalam bakti sosial ini juga dilakukan Operasi Bibir Sumbing kepada 20 pasien dari masyarakat kurang mampu di Kabupaten Tuban dan Bojonegoro, yang dilaksanakan di RS Nahdlatul Ulama Tuban.

Unit Manager Communication, Relations, dan CSR Pertamina MOR V, Rustam Aji menjelaskan program Kesehatan merupakan salah satu pilar dari kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) perusahaan. Selain Kesehatan, pilar CSR Pertamina lainnya adalah Pendidikan, Lingkungan Hidup, dan Pemberdayaan Masyarakat.

Rustam menambahkan, bahwa selain menjalankan tugas utama untuk melayani kebutuhan energi, Pertamina selalu melaksanakan program-program sosial yang memberikan dampak positif, khususnya untuk masyarakat di sekitar wilayah operasionalnya. “Kami berharap kegiatan ini dapat mengedukasi anak-anak, khususnya di Tuban, untuk lebih peduli kepada kesehatan gigi dan mulut sejak dini, agar mempunyai senyum sehat dan cemerlang," pungkasnya.