Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Swasembada Energi Berbasis Desa, Dirut Pertamina Kunjungi Desa Energi Berdikari di Bali

PT Pertamina (Persero) komitmen terus mengembangkan pemanfaatan energi terbarukan untuk mendukung kemandirian energi sekaligus kemandirin ekonomi.

Editor: Content Writer
zoom-in Swasembada Energi Berbasis Desa, Dirut Pertamina Kunjungi Desa Energi Berdikari di Bali
Dok. Pertamina
PT Pertamina (Persero) komitmen terus mengembangkan pemanfaatan energi terbarukan untuk mendukung kemandirian energi sekaligus kemandirin ekonomi. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Pertamina (Persero) komitmen terus mengembangkan pemanfaatan energi terbarukan untuk mendukung kemandirian energi sekaligus kemandirin ekonomi.

Salah satunya melalui program dukungan swasembada energi berbasis desa. Pertamina inovasikan pemanfaatan energi baru terbarukan untuk pertanian dan ekowisata berkelanjutan bernama Desa Energi Berdikari (DEB) Uma Palak Lestari di Denpasar Utara, Bali. 

Desa Uma Palak Lestari, Pertamina mengoptimalkan pemanfaatan Energi Baru Terbarukan (EBT), mengembangkan  energi pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) dan mikrohidro dengan kapasitas 21 kWp untuk sistem pengairan pertanian, di mana sistem pengairan tersebut juga memanfaatkan  Internet of Things (IoT) untuk mengawasi kebutuhan air dimasing- masing lahan pertanian.

Direktur Utama Pertamina, Simon Aloysius Mantiri secara langsung mengunjungi lokasi pengembangan Desa Energi Berdikari Uma Palak Lestari, sebagai dukungan terhadap swasembada energi berbasis desa guna mendukung asta cita pemerintah.

Vice President Corporate Communication Fadjar Djoko Santoso mengatakan, pada kegiatan kunjungan DEB ini, Dirut Pertamina beserta jajaran sekaligus melakukan penanaman sayur-mayur, dukung swasembada pangan.

“Program ini juga bagian dukungan Pertamina terhadap sektor pertanian pangan berkelanjuan karena pupuk yang digunakan untuk pertanian ini menggunakan pupuk organik “terang Fadjar.

DEB Pertamina di Uma Palak Lestari Bali, berdampak langsung kepada masyarakat lokal sekaligus ekosistem pertumbuhan ekonomi wilayah sekitarnya, lanjut Fadjar.

Berita Rekomendasi

Sistem irigasi yang digerakkan dengan energi terbarukan mampu mengairi 103 hektar lahan sawah milik masyarakat secara berkelanjutan.

Baca juga: Desa Energi Berdikari Tampil di COP 29, Pertamina Komit Jaga Kelestarian Lingkungan di Masyarakat

Hasilnya, produksi padi meningkatkan dari sebelumnya 5,5 ton menjadi 7,5 ton per hektar per tahun. Peningkatan produksi ini berperan penting dalam mewujudkan swasembada pangan untuk masyarakat. 

Di sisi lain, Uma Palak Lestari telah memberikan kontribusi dalam pengurangan emisi sebesar 27,3 ton Co2 equivalent per tahun. 

"Secara nasional Pertamina mengembangkan 149 program desa energi berdikari yang berkontribusi menurunkan emisi 729 ribu ton C02 equivalent per tahun,” pungkas Fadjar.

Baca juga: Kado HUT ke-67 untuk Masyarakat, Pertamina Terus Tambah Desa Energi Berdikari

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas