Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pelatih atletik Indonesia, Eni Nuraini mengatakan bahwa hasil latihan estafet putra 4x100 meter sudah mengalami peningkatan yang signifikan.
Penilaian itu ia sampaikan setelah Lalu Muhammad Zohri dan kawan-kawan melakukan tes lari estafet di Stadion Madya, Kompleks Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (27/7/2018).
Baca: Bertemu Presiden Jokowi, Lalu Muhammad Zohri Akui Dapat Pesan Khusus
“Alhamdulillah, dari hasil tadi sudah mencapai 97 persen dari target kita untuk turun di Asian Games,” kata Eni Nuraini.
“Selama latihan hari ini (Jumat) yang paling baik, sebelumnya dua bulan yang lalu 39,9 detik, terus sekarang 39,59 (detik). Sementara untuk target di Asian Games 38,5 (detik),” sambung Eni Nuraini.
Baca: Bob Hasan Lebih Fokus Targetkan Lalu Muhammad Zohri di Olimpiade 2020
Pada formasi tadi, Lalu Muhammad Zohri ditempatkan Eni Nuraini pada pelari kedua.
Alasannya, Lalu Muhammad Zohri yang mempunyai kecepatan lari 100 meter.
Urutan lari estafet yang diterapkan Eni Nuraini yakni Fadlin, Lalu Muhammad Zohri, Eko Rimbawan, dan Yaspi Boby.
Baca: Mendagri Tjahjo Kumolo atas Nama Kemendagri Hadiahi Rumah untuk Lalu Muhammad Zohri
“Biasanya pelari pertama itu yang reaksi dan startnya bagus dan cepat di tikungan, pelari kedua yang tercepat di 100 meter, pelatih ketiga yang 200 meternya itu juga sama harus bagus karena jaraknya paling jauh, kalau lari keempat itu biasanya yang fighter,” papar Eni Nuraini.
Meski demikian, di sisa beberapa minggu lagi, Eni Nuraini meyakini estafet putra Indonesia bisa mencapai target yang telah ditentukan.
“Latihan kita terus lakukan, seminggu dua kali kita ada tes. Kita yakin bisa untuk mengejar target itu,” pungkas Eni Nuraini. (*)