TRIBUNNEWS.COM - Muhammad Hargianto mencetak satu gol dalam kemenangan telak empat gol tanpa balas Timnas U-23 Indonesia atas Taiwan.
Hargianto mencetak gol terakhir pada menit ke-90+3.
Gol itu dicetaknya pada partai pertama Timnas U-23 Indonesia pada cabang sepak bola Grup A Asian Games 2018 di Stadion Patriot Chandrabhaga, Bekasi, Minggu (12/8/2018).
Pemain asal klub Bhayangkara FC itu melepas tendangan mendatar dari luar kotak penalti yang diarahkannya ke tiang jauh.
Kiper Taiwan, Pan Wen-chieh, tak mampu mengantisipasi derasnya laju bola dari tendangan Hargianto.
Uniknya, Hargianto mengaku hanya iseng saja alias mencoba peruntungan saat memutuskan untuk melepas tendangan itu.
Meski begitu, dia meyakini gol tersebut lahir dari doa sang ibunda yang kini tengah menjalani ibadah haji.
"Soal gol iseng saja sebenarnya, mungkin juga karena doa dari orang tua khususnya ibu yang sedang ibadah haji," kata Hargianto kepada wartawan.
"Gol saya persembahkan untuk orang tua dan untuk membalas doa-doa dari keluarga semua," ujarnya.
Pada laga itu, Hargianto sendiri baru dimainkan pada menit ke-67 untuk menggantikan Evan Dimas.
Pemain berusia 22 tahun itu mengaku tak masalah atas keputusan Luis Milla yang tak memainkannya sedari awal pertandingan.
"Tidak ada masalah kalau emang bagus buat tim tidak masalah, demi kebutuhan tim. Sekarang sudah dulu, liat nanti saja bagaimana untuk pertandingan melawan Palestina," tuturnya.
Pasukan Luis Milla akan memainkan laga keduanya melawan Palestina di Stadion Patriot, Rabu (15/8/2018), pukul 19.00 WIB.
