TRIBUNNEWS.COM - Tim nasional U-23 Indonesia menelan kekalahan dari Palestina dengan skor 1-2 pada pertandingan Grup A cabang sepak bola Asian Games 2018 di Stadion Patriot Chandrabhaga, Rabu (15/8/2018).
Dua gol Palestina diciptakan Oday Dabbagh (17') dan Mohamed Darwish (51'). Adapun satu-satunya gol Garuda Muda diciptakan Irfan Jaya pada menit ke-23.
Bukan hanya Irfan Jaya saja yang menjadi pemain terbaik Indonesia. Sang kiper, Andritany Ardhiyasa pun layak mendapatkan pujian.
Bisa dikatakan, gawang timnas bisa lebih bobol lebih dari satu kali jika Andritany tak tampil impresif.
Dilansir dari Labbola, Palestina melepaskan total 19 tembakan selama 90 menit. Sebanyak 8 tembakan diantaranya tepat sasaran.
Dari total 8 tembakan tepat sasaran Palestina, 6 diantaranya berhasil dimentahkan Andiritany.
Pada babak pertama, Andritany mencatat 4 penyelamatan.
Salah satu saves yang dilakukan kiper Persija Jakarta itu saat menepis bola dari tendangan penalti Mohammed Darwish pada menit ke-15.
Namun, Andritany harus tetap memungut bola di gawangnya sendiri karena bola rebound berhasil dimanfaatkan Oday.
Jumlah penyalamatan Andritany pada babak pertama ini lebih banyak ketimbang dilakukannya pada laga pertama melawan Taiwan.
Saat itu, Andritany melakukan tiga penyelamatan dari total 6 tembakan.
Sementara pada babak kedua, Andritany melakukan 2 penyelamatan. Sayangnya, Indonesia kembali kebobolan pada menit ke-51 oleh sepakan Mohamed Darwasih.
Andritany diharapkan kembali tampil gemilang saat melawan Laos pada Jumat (17/8/2018). Indonesia membutuhkan kemenangan untuk menjaga peluang lolos ke babak 16 besar.
