Robben Minta Lupakan Total Football
Arjen Robben menegaskan tak tertarik bermain sepak bola indah seperti gaya Total Footbal yang selama ini menjadi ciri khas Belanda.
Editor: Juang Naibaho
IST
Selebrasi Robben, pemain Belanda setelah mencetak gol ketiga Belanda ke gawang Uruguay pada pertandingan semifinal Piala Dunia 2010.
TRIBUNNEWS.COM, PRETORIA - Jelang laga final, Minggu (11/7) atau Senin dini hari WIB, Arjen Robben menegaskan tak tertarik bermain sepak bola indah seperti gaya Total Footbal yang selama ini menjadi ciri khas Belanda. Robben lebih memilih main buruk kalau memang itu bisa membawa Belanda mengangkat trofi Piala Dunia 2010.
Era 1970an adalah era pertama kalinya Belanda memperkenalkan Total Football. Terbukti, Total Football memberi dampak positif bagi Belanda. De Oranje sukses melaju ke final Piala Dunia pada 1974 dan 1978.
Tapi sayangnya, dua kali tampil di final, Belanda gagal total merengkuh trofi Piala Dunia. Pada 1974, Belanda dikalahkan Jerman dan pada 1978 dikalahkan Argentina.
"Aku lebih suka bermain sangat buruk di pertandingan final dan kami menang, daripada kami bermain indah tapi kami kalah," tukas Robben.
"Kami telah lolos ke final Piala Dunia, jadi tidak penting bagaiman kami bermain. Tentu saja ada keinginan kami untuk bermain sepak bola indah tapi yang lebih penting adalah hasil pertandingan," tandasnya.(*)
Berita Rekomendasi
