Laporan wartawan Tribun Deodatus Pradipto dari Moskow
Ada yang menarik dari pertandingan perebutan peringkat ketiga Piala Dunia 2018 antara Belgia dan Inggris di Stadion Saint Petersburg, Sabtu (14/7/2018). Di stadion itu ada bendera merah bertuliskan One Soul One Nation Indonesia #KAMIINDONESIA dan bendera Arema.
Ya, bendera itu dibawa dan dipajang oleh Hari Pandiono, seorang Aremania, yang tinggal di Jakarta. Hari menyaksikan pertandingan itu secara langsung di stadion.
Hari Pandiono bahkan mengibarkan bendera itu di luar stadion sebelum pertandingan dan di dalam stadion.
Beberapa orang asing seperti dari Rusia, Cina, dan Peru bahkan turut membantu Hari mengibarkan bendera itu sambil berfoto.
"Mereka respek sekali, ikut semangat mengibarkannya," tutur Hari kepada saya via WhatsApp.
Bukan hanya bendera itu yang menunjukkan identitas Hari sebagai orang Indonesia dan pendukung Arema FC. Hari mengenakan seragam biru Arema FC dan syal Arema.
Apa yang hari kenakan ternyata cukup menarik perhatian. Banyak penonton yang bertanya soal klub yang tertera di seragam dan syal Hari.
Hari kemudian menjelaskan secara singkat sejarah Arema FC dan posisinya di Liga 1 sekarang. Hari sekaligus bercerita soal jargon salam satu jiwa.
"Kita sama-sama mengucapkan salam satu jiwa Arema," ujar Hari. (Tribunnews/deo)