Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Selebrasi Lokal 2022

Faktor Kekalahan Timnas Jerman atas Jepang di Piala Dunia 2022: Striker Der Panzer Tak Seganas Klose

Secara mengejutkan Timnas Jerman harus tunduk atas perlawanan Timnas Jepang di Piala Dunia 2022 pada Rabu, (23/11/2022) malam WIB.

Penulis: deivor ismanto
Editor: Drajat Sugiri
zoom-in Faktor Kekalahan Timnas Jerman atas Jepang di Piala Dunia 2022: Striker Der Panzer Tak Seganas Klose
PHILIP FONG / AFP
Kiper Jepang #12 Shuichi Gonda mengambil bola dari gelandang Jerman #07 Kai Havertz selama pertandingan Grup E Piala Dunia 2022 antara Jerman dan Jepang di Stadion Internasional Khalifa di Doha pada 23 November 2022. 

TRIBUNNEWS.COM - Secara mengejutkan Timnas Jerman harus tunduk atas perlawanan Timnas Jepang di Piala Dunia 2022 pada Rabu, (23/11/2022) malam WIB.

Berlangsung di Khalifa International Stadium, Timnas Jerman kalah dengan skor 2-1 atas Timnas Jepang.

Sempat unggul lewat eksekusi sang gelandang Ilkay Gundogan di menit 33', Der Panzer justru terkena comeback pada babak yang kedua.

Baca juga: Profil Shuichi Gonda, Kiper Timnas Jepang yang Bawa Samurai Biru Bungkam Jerman di Piala Dunia 2022

Bek Jerman #02 Antonio Ruediger (Kiri) memblokir tembakan penyerang Jepang #18 Takuma Asano selama pertandingan sepak bola Grup E Piala Dunia Qatar 2022 antara Jerman dan Jepang di Stadion Internasional Khalifa di Doha pada 23 November 2022.
Bek Jerman #02 Antonio Ruediger (Kiri) memblokir tembakan penyerang Jepang #18 Takuma Asano selama pertandingan sepak bola Grup E Piala Dunia Qatar 2022 antara Jerman dan Jepang di Stadion Internasional Khalifa di Doha pada 23 November 2022. (ADRIAN DENNIS/AFP)

Dua pemain pengganti Samurai Biru, Ritsu Doan dan Takuma Asano mencetak gol kemenangan Timnas Jepang di menit 75' dan 83'.

Awal perjalanan Der Panzer harus ternoda dari wakil asia yang di atas kertas memiliki pemain yang berada di bawah level mereka.

Timnas Jerman sebenarnya bermain begitu agresif, anak asuh Hansi Flick itu mampu menguasai penguasaan bola hingga 74 persen.

Statistik 18 tembakan dan 8 diantaranya mengarah ke gawang juga diciptakan oleh Joshua Kimmich cs.

Berita Rekomendasi

Namun, faktor finishing menjadi pekerjaan rumah, hanya ada satu gol yang mampu mereka ciptakan, itupun hanya dari titik putih.

Dari fakta tersebut dapat dilihat bahwa Der Panzer sedang merindukan striker andal perihal finishing macam Miroslav Klose.

Setelah, pensiunnya topskor sepanjang masa Piala Dunia dengan torehan 16 golnya itu, Timnas Jerman praktis tak memiliki striker haus gol lainnya.

Di Piala Dunia 2022, Hansi Flick mengandalkan striker milik Chelsea, Kai Havertz yang catatan golnya tak bagus-bagus amat.

Bermain sebanyak 26 kali bersama The Blues di musim ini, pria berusia 23 tahun itu hanya mampu menciptakan enam gol.

Dalam laga melawan Timnas Jepang tadi malam, per catatan The Analysis, ia gagal memanfaatkan 3 peluang bersih.

Kiper Jepang #12 Shuichi Gonda (Kiri) menyelam untuk merebut bola di depan gelandang Jerman #07 Kai Havertz selama pertandingan sepak bola Grup E Piala Dunia Qatar 2022 antara Jerman dan Jepang di Stadion Internasional Khalifa di Doha pada 23 November 2022.
Kiper Jepang #12 Shuichi Gonda (Kiri) menyelam untuk merebut bola di depan gelandang Jerman #07 Kai Havertz selama pertandingan sepak bola Grup E Piala Dunia Qatar 2022 antara Jerman dan Jepang di Stadion Internasional Khalifa di Doha pada 23 November 2022. (ANNE-CHRISTINE POUJOULAT/AFP)

Havertz pun akhirnya digantikan oleh striker Der Panzer lainnya, Niclas Fullkrug.

Pemain milik Weder Bremen itu pun tak mampu menunjukkan kontribusi yang berarti selama 17 menit berada di lapangan.

Fullkrug hanya memiliki 1 peluang bersih yang gagal ia manfaatkan.

Pamornya pemain berusia 29 tahun memang tak memiliki nama yang mentereng.

Kariernya baru menanjak di musim ini saat Weder Bremen mendapuknya sebagai penyerang andalan.

Torehan 10 gol dari 17 pertandingan menjadi statistik yang membuat namanya masuk ke dalam skuad Der Panzer di Piala Dunia 2022.

Jelas secara kualitas, Fullkrug masih terlalu jauh jika dibandingkan dengan Miroslav Klose yang selalu tampil sangar di turnamen empat tahunan itu.

Ya, diisi oleh gelandang-gelandang elite seperti Leroy Sane, Joshua Kimmich, hingga Leon Goretzka terasa percuma jika Der Panzer tak memiliki penyelesai akhir yang tajam.

Kekalahan melawan Timnas Jepang menjadi pekerjaan rumah yang harus diselesaikan Hansi Flick untuk mencari dari melempemnya striker yang ia miliki.

(Tribunnews.com/Deivor)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Klasemen
Group A
Tim
P
1
Belanda
7
2
Senegal
6
3
Ecuador
4
4
Qatar
0
Group B
Tim
P
1
Inggris
7
2
Amerika serikat
5
3
Iran
3
4
Wales
1
Group C
Tim
P
1
Argentina
6
2
Poland
4
3
Mexico
4
4
Saudi Arabia
3
Group D
Tim
P
1
Prancis
6
2
Australia
6
3
Tunisia
4
4
Denmark
1
Group E
Tim
P
1
Jepang
6
2
Spanyol
4
3
Jerman
4
4
Costa Rica
3
Group F
Tim
P
1
Morocco
7
2
Croatia
5
3
Belgia
4
4
Canada
0
Group G
Tim
P
1
Brazil
6
2
Swiss
6
3
Cameroon
4
4
Serbia
1
Group H
Tim
P
1
Portugal
6
2
Korea Selatan
4
3
Uruguay
4
4
Ghana
3
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas