Prabowo Usulkan Mantan Panglima TNI Ini Sebagai Ketua Tim Sukses
Partai Gerindra menggelar rapat internal di kediaman Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara nomor 4, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan
Penulis: Taufik Ismail
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Tribunnews, ,Taufik Ismail
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Gerindra menggelar rapat internal di kediaman Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara nomor 4, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa, (14/8/2018).
Turut hadir dalam rapat internal tersebut pasangan bakal Calon Presiden dan Wakil Presiden Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra Hasyim Djojohadikusumo, Angota Dewan Pembina Gerindra Fuad Bawazir dan Djoko Santoso, dan Wakil Ketua Umum Gerindra Edhy Prabowo.
Baca: Prediksi Susunan Pemain Timnas U-23 Indonesia Saat Hadapi Timnas Palestina
Usai pertemuan Edhy mengatakan Prabowo telah mengusulkan Mantan Panglima TNI Jenderal Purnawirawan Djoko Santoso sebagai Ketua tim pemenangan.
Djoko yang hadir dalam pertemuan tersebut juga menurut Edhy menyatakan siap memimpin tim pemenangan.
"Jadi pak Prabowo memunjuk pak Djoko, menanyakan ke pak Djoko apakah beliau bersedia. dan pak Djoko bersedia," ujar Edhy.
Menurutnya usulan tersebut kemudian akan dibawa kepada mitra partai koalisi diantaranya tiga partai pengusung selain Gerindra, yakni Demokrat, PAN, dan PKS, serta satu partai pendukung yaitu partai Berkarya.
"Tinggal nanti apakah nanti keputusannya disepakati oleh partai koalisi atau tidak nanti akan dibahas," ujarnya.
Adapun pertimbangan Djoko Santoso sebagai Ketua tim pemenangan karena merupakan mantan Panglima TNI yang dekat dengan semua kalangan.
Djoko juga dinilai pandai melobi yang sangat dibutuhkan dalam pemenangan Prabowo-Sandiaga.
"Dekat dengan semua kelompok dan menurut kami ya itu bisa diterima oleh semua kalangan. tapi sekali lagi ini baru diusulkan pak Prabowo, nanti harus minta pertimbangan partai pengusung lainnya," katanya.
Edhy yakin Djoko Santoso akan diterima oleh Parpol koalisi. Menurutnya Ketua tim pemenangan membutuhkan figur yang sudah teruji dan berpengalaman.
"Tapi ini harus komunikasikan pada Parpol koalisi, Prabowo sudah sebut pak Djoko dengan pertimbangannya punya pengalaman dan kemampuan, dan udah teruji lakukan pendekatan-pendekatan," pungkasnya.