Said Aqil Kembali Ungkit Pujian Gus Dur Soal Prabowo Orang Paling Ikhlas
"Kalau pak Prabowo sahabatnya Gus Dur. Gus Dur pernah katakan kalau mau cari orang ikhlas pada bangsa ya Prabowo."
Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum PBNU, Said Aqil Siradj, kembali mengingatkan pujian yang dilontarkan Abdurrahman Wahib atau Gus Dur kepada Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto.
Gus Dur sempat melontarkan pujian jika Prabowo merupakan orang yang paling ikhlas.
"Kalau pak Prabowo sahabatnya Gus Dur. Gus Dur pernah katakan kalau mau cari orang ikhlas pada bangsa ya Prabowo. Masih ingat saya Gus Dur ngomong gitu," ujar Said Aqil usai bertemu dengan Prabowo dan Sandiaga Uno di Kantor PBNU, Kramat Raya, Jakarta Pusat, Kamis (16/8/2018).
Baca: KPU Harus Berdialog dengan Partai Politik Atasi Permasalahan Bakal Calon Anggota Legislatif
Pada 2014 lalu, seperti dilansir Kompas. Com Said Aqil Siradj sempat mengatakan cerita yang serupa yakni pujian Gus Dur kepada Prabowo.
Dirinya membeberkan bahwa Prabowo kerap bertemu Gus Dur pasca-kerusuhan Mei 1998.
Saat itu, Aqil mengaku, bersama Muhaimin Iskandar dan Syaifullah Yusuf, sering menemani Prabowo berkunjung ke kediaman Gus Dur.
Baca: Said Aqil Siapkan Kartu Tanda Anggota NU untuk Prabowo
"Sampai Gus Dur mengatakan, orang paling ikhlas untuk bangsa ini Prabowo. Artinya apa? Dia siap berkorban, siap dilengserkan dari Pangkostrad, siap dicabut dari kedudukannya, sebab kalau bukan dia siapa lagi tumbalnya. Beliau (Gus Dur) sadar, dia hanya tumbal dari jenderal-jenderal yang lain," kata Said Aqil sesaat sebelum menyambut kedatangan Prabowo di Pondok Pesantren Kempek di Palomamanan, Cirebon, Jawa Barat, Jumat (27/6/2014) silam.
Aqil mengatakan, setelah kerusuhan itu, dia ditunjuk sebagai tim pencari fakta bersama Marzuki Darusman, Bambang Widjojanto, Abdul Hakim Garuda Nusantara, dan Nur Syahbani.
Baca: Ahok Anggap Bagus Keputusan Jokowi Gandeng Maruf Amin Jadi Cawapres
"Kesimpulannya, bahwa Pak Prabowo bukan dalang kerusuhan," ujar dia.
Aqil membantah pernyataan mantan Panglima ABRI Wiranto yang menyebut Prabowo terlibat penculikan atas inisiatif sendiri.
Menurut Aqil, apa yang disampaikan Ketua Umum Partai Hanura itu tidaklah benar.
"Itu beda dengan kesimpulan tim pencari fakta. Saya sebagai wakil tim pencari fakta kerusuhan Mei kesimpulannya Pak Prabowo tidak ikut campur sama sekali dengan kerusuhan," ucapnya.