Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Tim Kampanye Nasional Jokowi - Mar'uf mulai mempersiapkan pasukan digital jelang Pemilihan Presiden 2019.

Wakil Sekretaris TKN Jokowi-Ma'ruf, Verry Surya Hendrawan mengatakan, TKN menggelar rapat mengenai media sosial. Sebab, media sosial akan menjadi salah satu fokus TKN mengkampanyekan program-program pasangan calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo dan Kiai Ma'ruf Amin.

"Disepakati bahwa kami harus lakukan revitalisasi aset digital, konsolidasi aset digital sembilan partai politik dan relawan," ujar Verry saat dikonfirmasi wartawan, Kamis (1/11/2018).

Menurut Verry, revitalisasi aset untuk mensinergikan sembilan partai politik demi memenangkan Jokowi - Ma'ruf. Salah satunya dengan mengkampanyekan pencapaian pemerintahan Jokowi - Jusuf Kalla.

Baca: Tim Sukses Tidak Khawatir Elektabilitas Jokowi Turun Akibat Kasus Novel

"Kami sepakat bahwa kekuatan atau aset digital yang kami miliki luar biasa. Ditambah 162 ribu lebih para caleg untuk kemudian memiliki narasi positif, dan ini adalah penguatan arahan presiden," ucap Verry.

Verry memastikan kampanye Jokowi - Ma'ruf melalui media sosial akan mengedukasi masyarakat. Yakni, dengan mengedepankan kampanye bernarasi positif.

Nantinya, TKN juga memanfaatkan pemilik akun dengan jumlah pengikut dengan jumlah yang banyak atau biasa disebut buzzer. Buzzer, ucap Verry, dilarang kampanye dengan bernada 'menyerang'.

"Tentu saja keberadaan para buzzer ini tetap akan kami atur dalam koridor di mana mereka harus melakukan kampanye yang santun," ucap Verry.