Sandiaga: Saya Akan Cabein Mulut Politisi yang Bicara Kasar
Pada kesempatan tersebut Sandiaga Uno mengklaim bahwa keluhan pedagang pasar, harga cabe tinggi.
Penulis: Taufik Ismail
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Calon wakil presiden nomor urut 02 Sandiaga Salahudin Uno mengatakan akan melumuri mulut politisi yang berbicara kasar dengan cabe.
Hal tersebut diucapkan Sandiaga Uno saat belanja cabe di pasar Panam, di Pekanbaru, Riau, Senin, (12/10/2018).
“Saya kalau melihat cabe merah seperti ini ingat bener tiap kali bicara kasar, ibu saya, Mien Uno, langsung mulut saya dicabein. Nah ini yang kita sebut politik cabe atau lado. Setiap kali ada politisi bicara kasar kita cabein mulutnya. Karena kita sekarang butuh politik yang mempersatukan bukan memecah belah,” ujar Sandiaga Uno.
Pada kesempatan tersebut Sandiaga Uno mengklaim bahwa keluhan pedagang pasar, harga cabe tinggi.
Oleh karena itu menurut Sandiaga Uno pada Pilpres kali ini, pihaknya fokus pada masalah ekonomi masyarakat.
"Kami akan menyederhanakan rantai distribusi. Juga memanfaatkan data konsumsi yang benar, sehingga tidak perlu lagi impor produk-produk pertanian yang bisa dihasilkan sendiri di bumi Indonesia. Negara ini kaya alam dan buminya? Tapi kenapa melulu impor?” terang Sandiaga Uno.
Baca: Fraksi PDI-P DPRD DKI Menilai Anies Baswedan Nyaman Kerja Sendirian Tanpa Wakil
Sementara itu salah seorang pedagang bernama Rudi meminta Sandi untuk bisa menjaga harga kebutuhan pokok bila terpilih sebagai wakil presiden nanti. Sehingga pasar tetap ramai karena harga pangan tidak melonjak naik.
“Saya harap Pak Sandi bisa menjaga pasokan, biar harga tidak naik turun,” harap Rudi.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.