TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Calon Wakil Presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno berziarah ke makam Habib Ali Al Habsy yang berada di Jalan Kembang Raya No. 6, RT 1/RW 2, Kwitang, Senen, Jakarta Pusat.

Makam dari Habib Ali sendiri berada didalam pelataran sebuah Masjid megah dua lantai berwarna dasar putih, bernama Masjid Jami Al Riyadh. Masyarakat sekitar biasa menyebutnya dengan nama Masjid Kwitang.

Tiba sekiranya pukul 13.24 WIB, Sandiaga mengenakan pakaian khasnya yaitu atasan biru, dengan bawahan krem, dan dilengkapi kopiah hitam.

Dirinya datang didampingi sang istri Nur Asia Uno dan langsung menuju makam Habib Ali. Sekitar 10 menit mereka bersama keluarga yang dibawa membacakan doa-doa untuk Habib Ali.

Dalam ziarahnya kali ini, Sandiaga mengaku diingatkan oleh sang istri jangan hanya berziarah ke makam para tokoh yang ada di daerah, melainkan juga ke makam para keluarga yang telah terlebih dulu pergi.

Baca: Kotjo Akui Eni Berperan Besar Fasilitasi Pertemuan dengan Dirut PLN Sofyan Basir

Seperti diketahui, Habib Ali Abdurrahman Al Habsy atau lebih dikenal Habib Kwitang masih satu keluarga dengan Nur Asia Uno.

"Kebetulan saya lagi di Jakarta, enam hari di daerah satu hari di Jakarta. Mpok Nur ngingetin ini yang di DKI belum di ziarahin," ujar Sandiaga usai berziarah, di Masjid Jami Al Riyadh, Senen, Jakarta Pusat, Kamis (15/11/2018)

Dalam kesempatan itu, Sandiaga juga mengklaim setiap wisata religi yang ada di sebuah daerah, secara tak sadar menimbulkan geliat ekonomi bagi warga sekitarnya. Hal itu dia utarakan usai melakukan ibadah ziarah ke beberapa daerah.

"Jadi, yang menarik ini setiap ada wisata religi disini ekonominya tumbuh. Ini betul-betul adalah berkah dan karomah dari Allah SWT bahwa setiap ada kegiatan ibadah, ziarah itu selalu bangkitkan ekonomi dan wisata religi di sekitarannya," pungkasnya.