Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Datangi Pesantren, Prabowo Mengaku Tidak Pernah Minta Dukungan

Prabowo mengaku memiliki harapan agar perjuangannya dalam menciptakan keadilan dan kemakmuran bagi seluruh rakyat Indonesia.

Penulis: Taufik Ismail
Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Datangi Pesantren, Prabowo Mengaku Tidak Pernah Minta Dukungan
Syahrizal
Calon wakil Presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Calon Presiden Prabowo Subianto menghadiri acara Maulid Nabi Muhammad SAW di Pondok Pesantren Walisongo asuhan KH RA Khalil As'sad Syamsul Arifin, Situbondo, Jawa Timur, Sabtu (24/11/2018) malam.

Dalam kesempatan tersebut, Ketua Umum DPP Partai Gerindra itu menjelaskan bahwa dirinya saat ini telah diberikan kepercayaan oleh partai-partai politik pendukungnya untuk menjadi calon presiden pada Pemilu 2019 mendatang dan akhirnya ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU). 

"Karena ini sudah memasuki tahapan pemilu maka saya menyadari bahwa posisi saya ini dibatasi oleh ketentuan dan aturan oleh KPU dan Bawaslu untuk tidak berkampanye di pesantren," tuturnya dalam siaran Pers yang diterima Tribunnews, Minggu, (25/11/2018).

Baca: Jokowi: Ada Majelis Taklim, Gara-gara Pemilihan Presiden Tidak Saling Menyapa

Karena itu, Prabowo menegaskan bahwa kehadirannya didalam pondok pesantren ini bukan dalam rangka meminta dukungan dari para Kiai dan tokoh-tokoh ulama melainkan hanya untuk memenuhi undangan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dan bersilahturahmi dengan para tokoh-tokoh ulama serta masyarakat di Situbondo. 

"Karena itu saya tidak boleh meminta dukungan kepada para Kiai, ulama dan para habaib yang ada di sini. Dan saya juga menganggap bahwa ulama habaib ustad adalah guru. Dan mereka pasti akan menyuarakan kebenaran dan kebaikan bukan hanya bagi para santri melainkan untuk seluruh umat,bangsa dan negara," jelasnya. 

Prabowo mengaku memiliki harapan agar perjuangannya dalam menciptakan keadilan dan kemakmuran bagi seluruh rakyat Indonesia mendapatkan dukungan dari para Kiiai dan tokoh-tokoh agama. 

"Saya datang ke pesantren tidak pernah meminta dukungan. Tapi sebagai manusia saya datang berharap mendapat dukungan, berharap boleh kan? Jadi ini berharap dapat dukungan, bukan meminta dukungan," pungkasnya.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas