Markas Prabowo-Sandi Akan Dipindah ke Jateng, 6 Pengusaha Solo Tawarkan Rumah Gratis
Pengusaha dan simpatisan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno di Kota Solo menawarkan enam rumah atau bangunan untuk markas Badan Pemenangan Prabowo-Sandi.
Editor: juniantosetyadi
(Tribunsolo.com/Asep Abdullah Rowi)
TRIBUNNEWS.COM, SOLO - Pengusaha dan simpatisan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno di Kota Solo, Jateng, menawarkan enam rumah atau bangunan untuk markas Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi.
Ketua DPC Partai Gerindra Solo, Ardianto Kuswinarno mengungkapkan, sejak isu kepindahan markas BPN Prabowo-Sandi ke Solo menguat, ada Pengusaha dan simpatisan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno menawarkan secara sukarela enam rumah atau bangunan.
"Ada sejumlah pengusaha dan simpatisan (Prabowo-Sandiaga) yang mengajukan rumah atau bangunan kepada kami (tim pemenangan, Red)," kata dia kepada TribunSolo.com, Kamis (20/12/2018).
Hanya, politikus yang kini duduk di DPRD Solo itu enggan menyebutkan siapa sejumlah pengusaha dan simpatisan, serta lokasi calon markas tersebut.
"Ya dirahasiakan dong, semua (siapa dan tempatnya) tidak dibuka di umum dulu," katanya.
Dia menambahkan, saat ini ada 10 tempat yang bakal menjadi markas BPN Prabowo-Sandi, selain di perbatasan Kota Solo dengan Desa Klodran, Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar.
Pantauan TribunSolo.com, kantor di perbatasan Kota Solo dengan Desa Klodran ini terletak tak jauh dari rumah pribadi Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Kampung Sumber, Kelurahan Sumber, Kacamatan Banjarsari, Solo.
"Makanya Solo menjadi prioritas, sehingga markas BPN Prabowo-Sandi akan dipindahkan," jelasnya.
Sebelumnya, Wakil Sekretaris Pemenangan Tingkat Provinsi Jateng Prabowo-Sandi, Umar Hasyim, menerangkan, pemindahan markas BPN masuk tahap finalisasi oleh tim pusat menjelang berakhirnya tahun ini.