Jual Jas Hujan 01, Cara Unik Relawan Pospera Kampanyekan Jokowi - Maruf Amin
Mustar Bonaventura Manurung mengatakan, pihaknya melakukan sosialisasi paslon 01 lewat jas hujan berlogo Jokowi - Maruf Amin ke masyarakat
Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kelompok relawan Posko Perjuangan Rakyat (Pospera) punya cara unik dalam melakukan sosialisasi untuk mengkampanyekan pasangan capres-cawapres nomor urut 01, Jokowi - Maruf Amin melalui jas hujan berlogo 01.
Hal itu lantaran akhir-akhir ini hujan terus mengguyur wilayah Jabodetabek.
Baca: Jas Hujan Berbahan Parasut Tasla Lebih Fashionable dan Anti Robek
Ketua Umum Pospera, Mustar Bonaventura Manurung mengatakan, pihaknya melakukan sosialisasi paslon 01 lewat jas hujan berlogo Jokowi - Maruf Amin ke masyarakat.
Mustar menyebut, kegiatan ini sudah dilakukan sejak awal Januari 2019.
"Jas hujan ini dijual untuk sosialisasi Jokowi. Jadi tidak berhenti meskipun hujan turun, terus menerus sosialisasi," kata Mustar, Rabu (30/1/2019).
Mustar menuturkan, hingga saat ini jas hujan berlogo 01 itu dengan seharga Rp 35 ribu, sudah terjual hampir 25 ribu jas hujan.
Selain dijual ke masyarakat di sekitar Jakarta, lanjut Mustar, ada juga yang langsung mengambilnya ke posko di Jakarta Timur.
"Ini targetnya Jokowi ada di mana-mana. Dan hasilnya dari penjualan mencetak stiker Jokowi-Ma'ruf ukuran A4 untuk 2 juta stiker yang akan disebarkan di wilayah Jawa Barat yang menjadi sasaran perhatian kampanye Jokowi. Jadi tidak diberikan gratis karena mau dilihat seberapa besar antusias warga terhadap Jokowi," papar Mustar.
Wakil Direktur Bidang Relawan Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf ini mengatakan, antusiasme publik membeli jas hujan itu menandakan hoaks yang menyerang paslon nomor urut 01 itu tak berpengaruh besar.
Baca: Pospera Maluku Kecam Aksi Terorisme yang Dapat Memecah Persatuan Bangsa
Sebab, hampir seluruh wilayah di Indonesia turut memesan jas hujan karya para relawan Pospera itu.
"Jadinya, ini bukan sekedar anti hujan, tapi jas anti hoaks dan fitnah. Karena masyarakat antusias sekali. Bahkan ada yang memesan dari Medan, Maluku, untuk ini," tutupnya.