Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Survei SMRC Sebut Jokowi - Maruf Raih 54,9 Persen, Prabowo - Sandi 32,1 Persen

Survei SMRC Sebut Jokowi - Maruf Raih 54,9 Persen, Prabowo - Sandi 32,1 Persen. Jokowi - Maruf Amin masih unggul sekitar 10 persen

Editor: Yudie Thirzano
zoom-in Survei SMRC Sebut Jokowi - Maruf Raih 54,9 Persen, Prabowo - Sandi 32,1 Persen
Tribun-video.com/Monica
Pemilihan Presiden 2019. Pemungutan suara Pemilihan Presiden 2019 digelar pada 17 April 2019. 

Survei SMRC Sebut Jokowi - Maruf Raih 54,9 Persen, Prabowo - Sandi 32,1 Persen. Jokowi - Maruf Amin masih unggul sekitar 10 persen, angka ini lebih besar dari selisih Pilpres 2014 yang sekitar 6 persen

Laporan wartawan Tribunnews.com, Danang Triatmojo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Lembaga Survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) merilis hasil surveinya terkait Pemilu Serentak 2019. 

Seandainya pemilihan presiden (pilpres) dilaksanakan pada hari ini, pasangan calon nomor urut 01 Jokowi - Maruf sukses keluar sebagai pemenangnya dan berhasil mengungguli paslon 02 Prabowo-Sandi.

Baca: Ribuan Ulama di Bogor Deklarasi Dukung Jokowi-Ma’ruf

Jokowi - Maruf Amin mendapatkan 54,9 persen suara, sementara paslon 02 Prabowo - Sandi hanya 32,1 persen. Sedangkan 13 persen lainnya mengaku tidak tahu.

"Saat survei akhir Januari 2019 lalu, pasangan Jokowi - Maruf Amin unggul atas Prabowo - Sandi. Selisih keduanya sekitar 23 persen," kata Direktur Riset SMRC, Deni Irvani dalam paparan hasil survei di kantor SMRC, Cikini, Jakarta Pusat, Minggu (10/3/2019).

Deni menilai, paslon Prabowo - Sandi akan sulit menyalip elektabilitas Jokowi - Maruf Amin.

Berita Rekomendasi

Deni menjelaskan, dalam survei SMRC itu ada 13 persen undecided voters alias pemilih yang belum tentukan pilihannya.

Deni menjelaskan, bila seluruh undecided voters itu pada akhirnya memihak paslon 02, hal itu sama sekali tidak cukup menyalip perolehan suara milik Jokowi - Maruf Amin. Paslon 01 masih tetap unggul sekitar 10 persen suara.

"Jokowi - Maruf Amin masih unggul sekitar 10 persen, angka ini lebih besar dari selisih Pilpres 2014 yang sekitar 6 persen," jelas dia.

Deni mengatakan, selisih itu masih jauh lebih besar daripada kontestasi pemilihan presiden (Pilpres) 2014 silam yang juga mempertemukan Jokowi dan Prabowo saat itu.

Baca: Melihat Animo Masyarakat, Maruf Amin Yakin Ungguli Prabowo - Sandi di Tapanuli Selatan

Survei dilakukan dalam periode 24 - 31 Januari 2019. Populasi survei SMRC adalah seluruh warga negara Indonesia yang punya hak pilih dalam Pemilu yakni berusia 17 tahun ke atas atau sudah menikah.

Dari populasi, dipilih 1620 responden dengan mereka yang dapat diwawancarai secara valid sebesar 1426 atau 88 persen. Margin of error 2,65 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Ma'ruf Membantah Elektabilitas Stagnan.

Sementara itu calon wakil presiden nomor urut 01 Ma'ruf Amin akan total meningkatkan elektabilitas jelang 36 hari pencoblosan.

Ma'ruf merespon hasil survei SMRC yang menyebut elektabilitas pasangan capres 01 Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf berada di angka 54,9 . Sementara 32,1 persen memilih pasangan Prabowo-Sandiaga.

Ma'ruf meyakini tingkat elektabilitasnya bersama Jokowi akan meningkat.

Terlebih melihat massa saat acara tablig akbar di Sumatera Utara, yang memberikan sambutan hangat.

"Iya yakin (meningkat). kalau lihat tadi suasananya tadi pagi, juga yakin naik," ujar Ma'ruf di Padang Lawas Utara (Paluta), Sumut, Senin (11/3/2019).

Baca: Prabowo Blak-blakan Bongkar Alasan Kerap Buka Baju Saat Jumpa Para Pendukungnya

Ma'ruf membantah elektabilitas stagnan.

Melihat laporan internal terakhir, suaranya kian hari kian meningkat.

"Ya saya kira itu kan sudah naik. Survei terakhir kan nanti, kita lihat saja nanti. Saya yakin naik," jelas Ma'ruf.

Sebagai salah satu bentuk komitmen untuk meningkatkan suara, ucap Ma'ruf, dalam kampanye terbuka nanti dia akan tampil all out.

"All out pastilah, pasti," imbuh Ma'ruf. 

Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menetapkan jadwal kampanye terbuka. Yakni, dilaksanakan dalam waktu 21 hari sejak 24 Maret hingga 13 April 2019. 

Yakin Menang Pilpres

Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi - Maruf Amin mengaku yakin pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01 akan memenangi Pilpres yang akan digelar pada 17 April mendantang.

"Sisa waktu 40 hari lagi, di atas kertas kami Insya Allah akan menang. Hasil ini tentu semakin memperkuat hasil lembaga-lembaga survei sebelumnya yang menempatkan kami unggul dengan selisih di atas 20 persen," ujar Juru Bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi - Maruf Amin, Ace Hasan Syadzily kepada Tribunnews.com, Minggu (10/3/2019).

Baca: Langgar Pantangan, Putra Ustaz Solmed Berhenti dari Pesantren, April Jasmine Ungkap Kesaksiannya

Pernyataan Ace tersebut saat menanggapi hasil survei dari Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC).

Dalam survei tersebut, Jokowi - Maruf Amin mendapatkan 54,9 persen suara, sementara paslon 02 Prabowo-Sandi hanya 32,1 persen. Sedangkan 13 persen lainnya mengaku tidak tahu.

Meskipun demikian, menurut politikus Golkar ini, hasil survei tersebut tentu tak membuat Jokowi - Maruf Amin berpuas diri.

Karena imbuh dia, masih ada waktu yang tersisa untuk terus menggenjot target kemenangan Jokowi - Maruf Amin di angka 70 persen.

"Kami harus terus mengkampanyekan program-program yang lebih menyentuh rakyat, terutama Pragram Kartu Sembako Murah, Kartu KIP Pintar, Kartu Pra Kerja serta program yang lebih menitikberatkan pada Sumber Daya Manusia (SDM)," tegas anggota DPR RI ini.

Baca: BPN Prabowo - Sandi Bantah Sebarkan Isu Alat Kontrasepsi Bergambar Jokowi - Maruf Amin

Selain itu, TKN Jokowi - Maruf Amin juga akan harus terus bekerja keras agar dapat menangkal berbagai kampanye hitam, hoaks dan kampanye kebohongan yang ditunjukan kepada pasangan 01.

"Isu identitas masih kuat ditujukan kepada pasangan kami. Kasus Ibu-ibu di Karawang, Sulsel dan gambar kondom, salah satu bentuk kampanye hitam yang terus ditujukan kepada kami. Jika tidak kami lawan kampanye itu, akan menggerus suara kami," jelas Ace. (Danang/Dennis/Andri Malau)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas