Golkar Usul Kenaikan Anggaran Pertahanan Dibahas Jokowi dalam Debat Keempat
“Partai Golkar mendorong fungsi pertahanan dan keamanan secara maksimal termasuk mendorong anggarannya,” ungkap Airlangga Hartarto
Penulis: Rizal Bomantama
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rizal Bomantama
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Golkar menggelar forum group discussion (FGD) yang membahas tema debat keempat Pilpres 2019 yaitu tentang ideologi, keamanan serta hubungan internasional pada Rabu (27/3/2019) di Kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat.
Dalam pembukaan diskusi, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mendorong peningkatan anggaran untuk pertahanan.
Baca: BPN Prabowo - Sandiaga Uno : Debat Capres Keempat Momentum Rebut Suara Undecided Voters
“Partai Golkar mendorong fungsi pertahanan dan keamanan secara maksimal termasuk mendorong anggarannya,” ungkap Airlangga Hartarto.
Menteri Perindustrian ini menilai peningkatan anggaran pertahanan dan keamanan difokuskan untuk memperbarui alat utama sistem pertahanan (alutsista).
Menurut Airlangga Hartarto, sebagai negara kepulauan Indonesia perlu alutsista yang modern dan mumpuni untuk melindungi seluruh wilayahnya.
“Untuk menjaga wilayah Indonesia yang luas dan berbentuk kepulauan maka kita butuh peralatan pertahanan yang lebih canggih,” tutur Airlangga Hartarto.
Baca: Debat Keempat Pilpres Bahas Hubungan Internasional, Migrant Care Nilai Isu TKI Perlu Diangkat
“Penguatan alutsista untuk menjaga Indonesia baik secara ekonomi maupun teritori karena penyelundupan juga dapat mengganggu ekonomi nasional,” katanya.
Airlangga Hartarto mengatakan hasil FGD itu nanti akan disampaikan langsung kepada calon presiden petahana Jokowi jelang debat keempat tanggal 30 Maret 2019 mendatang.