TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komposisi tim panelis penyusun pertanyaan debat kelima antar calon presiden dan calon wakil presiden 2019 telah ditentukan oleh KPU RI.

Ada 11 susunan panelis yang dipersiapkan, namun baru 10 orang yang telah mengkonfirmasi.

Sedangkan satu sisanya masih belum memutuskan.

"Rencananya panelis itu jumlahnya 11. Satu orang masih kita konfirmasi. Yang 10 orang sudah menyatakan bersedia," kata Komisioner KPU Wahyu Setiawan di KPU RI, Jakarta Pusat, Jumat (5/5/2019).

Baca: Jadwal dan Tema Debat Kelima Pilpres 2019, Lengkap dengan Link Live Streamingnya!

Dari 10 panelis yang sudah menyatakan kesediannya, 9 orang diantaranya adalah akademisi kampus-kampus ternama. Sedangkan 1 orang lainnya berasal dari LSM.

Debat kelima sendiri akan diselenggarakan tanggal 13 April 2019, di Golden Ballroom Hotel Sultan, Jakarta Pusat.

Bertemakan ekonomi dan kesejahteraan sosial, keuangan dan investasi, serta perdagangan dan industri, berikut 10 nama panelis yang telah ditetapkan KPU RI.

1. Rektor Unair Prof. Muhammad Nasih

2. FEB universitas Tanjungpura Prof. Eddy Suratman Guru besar

3. Dosen FEB UIN Syarif Hidayatullah Dr. Muhammad Arief Mufraini,

4. Dekan FEB Universitas Diponegoro, Dr.Suhartono

5. Dekan FEB Universitas Sam Ratulangi, Dr.Herman Karamoy

6. Dekan FEB Universitas Udayana, Dr. I Nyoman Mahaendra Yasa, SE., M.Si

7. Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Andalas, Dr. Harif Amali Riva'i

8. Guru Besar ITB Prof. Dr. Ir. Dermawan Wibisono

9. Dosen community development unika Soegijapranata Semarang, Tukiman Taruno Sayoga Ph.D (cek lagi, di google gak ketemu namanya)

10. Direktur eksekutif Indonesia Global Justice (IGJ) Rahmi Hertanti.