Situasi Terkini Massa Demo Kivlan Zein & Eggi Sudjana di Kantor Bawaslu,Brimob Kenakan Sorban & Peci

TRIBUNNEWS.COM - Simak Situasi terkini massa yang menggelar Demo di depan Kantor Bawaslu RI hari ini Jumat (10/5/2019).

Massa yang menggelar aksi Demo ini diprakarsai oleh Kivlan Zein dan Eggi Sudjana.

Menguitp dari kompas.com, Massa pendemo ini tergabung dalam Gabungan Elemen Rakyat untuk Keadilan dan Kebenaran (GERAK).

Selain itu, ada hal yang tak biasa terlihat dalam aksi yang digelar di depan Kantor Bawaslu, Jalan MH Thamrin, Jakarta saat ini.

Pasalnya dalam foto yang diambil oleh kompas.com nampak sejumlah Brimob mengenakan Sorban hingga Peci.

Baca: Kivlan Zein Sebut SBY Licik, Pendiri Demokrat: SBY Bintang Empat, Kivlan Zein Bintang Dua

Brimob tersebut berdiri di belakang pagar besi yang memisahkannya dengan para pendemo.

Mengutip dari kompas.com, nampaknya massa mulai berdatangan pasca Salat Jumat atau tepat pada [ukul 13.50 WIB.

Di tengah-tengah aksi, terdengar selawat dari mobil taktis polisi yang dikerahkan ke Bawaslu. Suara selawat tersebut menyaingi teriakan massa aksi. "Jangan mau diadu sama kami, hei, jangan mau!" seru peserta aksi yang mengenakan sorban.

Baca: Massa Demo Kivlan Zen dan Eggi Sudjana Dijaga oleh Brimob Berpakaian Tak Biasa

Selain itu kondisi terkini Situasi di depan Kantor Bawaslu juga dibagikan oleh akun instagram @jktinfo.

'Jumat (10/5) Suasana di depan kantor Bawaslu pada siang hari ini." tulis akun instagram tersebut.

Nampak dalam foto tersebut juga terlihat sejumlah massa yang berseragam putih-putih.

Massa yang hadir juga nampak mengibarkan berndera merah putih.

Baca: Final 3 Daerah 100% Data Masuk, Hasil Real Count KPU Jokowi vs Prabowo Pilpres 2019, Siapa Unggul?

Disisi lain akibat dari demo ini sejumlah kemacetan pun terjadi.

Akun instagram @Jktinfo juga kembali mengunggah postingan disekitar Bundaran HI.

Buntut dari demo tersebut yakni sejumlah pengendara mobil hingga motor terjebak dalam kemacetan tersebut.

Baca: Hari Ini KPU Mulai Rekapitulasi Suara Tingkat Nasional

Mengutip dari Tribunnews Jakarta, Kapolres Jakarta Pusat Kombes Harry Kurniawan mengatakan, pihaknya menerjunkan 8.942 personel gabungan untuk mengamankan aksi ini.

Mereka akan dibagi untuk mengamankan dua titik, yakni KPU dan Bawaslu.

"Prinsipnya kami hari ini menyiapkan pasukan pengamanan di wilayah KPU dan Bawaslu. Memang ada beberapa aksi unjuk rasa kan, harus ada STTP atau surat pemberitahuan ada di Polda Metro Jaya. Nah salah satunya di wilayah Bawaslu dan KPU kita mempersiapkan personel itu," ucap Harry saat dihubungi Kompas.com, Jumat (10/5/2019)

Selain itu, polisi juga turut mengawasi Masjid Istiqlal yang menjadi titik kumpul massa Gerak.

"Ya semua ada titik pengamanan di kita semua pokoknya yang masuk wilayah kita, kami siap amankan."

"Kalau Istiqlal kan bercampur antara massa dan masyarakat shalat jadi pengamanan rutin yang untuk pengamanan shalat Jumat," kata dia.

Sebelumnya, Eggi Sudjana menyebut massa Gerak akan kembali melakukan aksi pada Jumat (10/5/2019).

Massa tersebut akan kembali berkumpul di Istiqlal lalu akan menggelar aksi di kantor KPU dan Bawaslu.

Aksi pada besok hari akan digelar dengan beberapa agenda, termasuk mendeklarasikan kemenangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

"Menurut agenda yang saya tahu akan mendeklarasikan kemenangan Prabowo-Sandi lalu mempersoalkan kecurangan yang ada," ucap Eggi di depan Bawaslu, Kamis (9/5/2019).

Demo tersebut akan digelar setelah shalat Jumat atau sekitar pukul 13.00 WIB.

Ia pun mengatakan izin untuk berdemo telah diserahkan ke Polda Metro Jaya.

(Tribunnews.com/ Umar Agus W/ Kompas/ Ryana Aryadita Umasugi)