Tips Berkendara di Musim Hujam Agar Tetap Aman, Hindari Berkendara di Sisi Tepi!
Siapa yang suka was-was banget bawa mobil atau motor di saat musim hujan? Simak tips berkendara aman di musim hujan.
Editor: Delta Lidina Putri
TRIBUNNEWS.COM - Siapa yang suka was-was banget bawa mobil atau motor di saat musim hujan?
Apalagi mengendarainya saat hujan tiba. Wah ini memang bikin dag dig dug ser Tribuners.
Simak tips berkendara aman di musim hujan:
1. Pastikan tekanan udara pada ban sesuai anjuran pabrikan
Pastikan ban mobil dalam keadaan normal termasuk tekanan udaranya. Ini penting untuk menghindari mobil tidak stabil saat dikemudikan dan membuat kendaraan tergelincir.
Acuan tekanan biasanya terdapat di pilar pintu pengemudi. Jika ban sudah tipis, sebaiknya diganti.
Ini mengakibatkan grip berkurang dan pembuangan air jadi minim. Akan mudah pula terjadi aquaplannig (ban tak menapak saat melalui jalan basah).
2. Periksa kondisi semua lampu kendaraan
Fungsi lampu mobil saat hujan menjadi vital untuk mendeteksi obyek yang ada di depan kita, sekaligus memperjelas pandangan pengendara.
Cara aman berkendara mobil saat hujan adalah memastikan kondisi semua lampu mobil berfungsi dengan baik.
Lampu yang perlu dicek adalah lampu besar (head lamp) jarak dekat dan jauh, lampu sign (tanda) dan lampu darurat. Semua lampu itu punya fungsi masing-masing saat hujan.
Bagian-bagian yang harus dicek adalah pelindung lampu, apakah dalam kondisi bersih dari debu dan kotoran atau tidak karena bisa mengurangi efektivitasnya.
Lalu cek bagian arah lampu, misalnya headlight agar lebih jelas dalam melihat sekitar dan orang lain melihat kendaraan Anda.
Jangan sampai headlight yang Anda gunakan malah mengganggu penglihatan pengendara lain.
Ketika hujan, pengendara lain dan juga Anda mengalami gangguan yang sama.
3. Perlebar jarak dengan kendaran lain
Saat kondisi hujan, selain licin, konsentrasi terganggu, juga jarak pandang menjadi terbatas.
Apalagi bila Anda kebetulan mengendarai mobil pada malam hari, atau saat hujan lebat di siang hari.
Kondisi ini membuat Anda juga harus lebih berhati-hati dalam berkendara.
Menjaga jarak kendaraan di atas jarak normal menjadi salah satu tindakan yang tepat selama berkendara ketika hujan.
Biarkan mobil di depan Anda menjauh dengan jarak sekitar 6 detik dari mobil Anda, atau hingga di luar jarak pandang Anda.
4. Hindari berkendara di sisi tepi
Pada musim hujan, jalanan biasanya mudah keropos dan rusak.
Sedangkan struktur jalan biasanya juga tidak selalu sama, makin ke pinggir makin tidak rata dan mudah rusak.
Cara mengantisipasi kondisi jalan seperti ini adalah hindari berkendara di bagian sisi tepi jalan.
Bagian pinggir jalan tersebut strukturnya lebih rendah dibanding bagian tengah jalan.
Saat kena air hujan dan kondisi jalanan basah, seringkali timbul genangan air apalagi jika hujannya deras.
Untuk menghindari genangan air tersebut, pilih bagian tengah jalan karena pada bagian ini biasanya lebih kering atau tidak terlalu dalam genangannya.
Mengambil jalur jalan terlalu ke pinggir saat melintasi jalanan dalam kondisi basah juga berpotensi membuat kendaraan Anda selip atau terperosok keluar jalan.
Apalagi jika marka pembatas jalan tidak terlalu jelas terlihat.
5. Pastikan pandangan aman
Perhatikan jangan sampai pandangan Anda ke arah depan terhalang selama berkendara.
Cara yang bisa dilakukan adalah membersihkan kaca mobil di bagian depan dan kaca bagian belakang dari berbagai kotoran yang menempel.
Jangan lupa juga untuk membersihkan kaca film di bagian dalam.
Meskipun dipasang di bagian dalam, seringkali kaca film tersentuh tangan, sehingga kaca film menjadi berminyak.
Urusan merawat kaca film bukan perkara yang sulit. Anda cukup membersihkannya secara rutin.
Cara ini pun tidak membutuhkan cairan khusus.
Karena jika menggunakan cairan khusus justru berpotensi merusak kaca film, mengingat biasanya mengandung bahan kimia tertentu.
Sebaiknya bersihkan saja menggunakan air biasa.
Jika ada noda, bisa dibasahkan dengan air lalu dilap hingga bersih dan kering.
Pemilihan lap yang tepat juga patut diperhatikan, karena sebaiknya menggunakan lap yang lembut dan bersih yang belum digunakan untuk membersihkan bagian bodi mobil lain. (*)