TRIBUNNEWS.COM - Tim Futsal Jawa Timur (Jatim) optimis dapat menghadapi lawan yang tangguh di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021.
Hasil drawing cabang olahraga (cabor) Futsal PON XX Papua 2021, tim Jatim berada di grup B, grup neraka.
Pasalnya, di grup B akan mempertemukan tim Futsal Jatim dengan juara bertahan Jawa Barat dan Maluku Utara.
Selain itu, tim Jatim juga akan bertemu dengan Sulawesi Selatan dan Banten.
Tim Futsal Jawa Barat merupakan juara bertahan sekaligus finalis PON XIX 2016 yang diselenggarakan di Bandung.
Maluku Utara juga pernah menjajal di grup final tim cabor Futsal.
Baca juga: Pembukaan dan Penutupan PON Papua Bakal Dimeriahkan Pertunjukkan Kembang Api Spektakuler
Baca juga: Hasil e-Football PES PON XX Papua 2021, Banten Menang Perdana, Jawa Barat Unggul Match 2
Begitupun catatan tim Futsal Sulawesi Selatan yang pernah menjadi runner-up FFI Championship 2017.
Kondisi tersebut membuat tim Futsal Jatim berjuang keras agar bisa lolos ke babak semifinal.
Jika melihat komposisi tim di masing-masing grup, Jatim harus bertemu dengan tim kuat pada babak awal.
Meski demikian, tim Jatim mengaku tetap optimis dan fokus target semifinal terlebih dahulu.
Jika misi tersebut tercapai, maka tim Jatim akan fokus ke target berikutnya.
Hal tersebut disampaikan oleh Sekretaris tim Futsal Jatim, Hifrery Laksana Ugama.
Hifrery Laksana Ugama mengaku optimis dalam menghadapi semua tim.
"Kami tidak datang ke Papua untuk berpelesir. Kami tetap optimistis bisa bersaing melawan semua tim yang akan kami hadapi," ujar Hifrery Laksana Ugama seperti yang dirilis laman KONI Jatim pada Selasa (21/9/2021).
Dari semua lawan yang akan dihadapi tim Futsal Jatim, Jawa Barat dan Maluku Utara adalah yang dianggap paling berat.
Selain sebagai juara bertahan, Jabar juga diperkuat mayoritas pemain profesional.
Sehingga, mental tim Jabar sudah terbentuk karena sudah merasakan atmosfer kompetisi.
"Kalau dilihat dari materi pemain, Jawa Barat merupakan tim yang paling berpengalaman. Rata rata pemainnya pernah membela tim nasional," lanjutnya.
Sedangkan Maluku Utara adalah peraih medali perak di PON XIX Jawa Barat 2016.
Sehingga membuat Jatim keluar sebagai juara ketiga pada PON XIX Jawa Barat tersebut.
Tim Jatim berambisi untuk balas dendam kepada tim Maluku Utara dengan menunjukkan pertandingan terbaiknya.
Meski Jawa Barat dan Maluku Utara dianggap sebagai lawan paling berat, Jatim juga tetap mewaspasai dua lawan lainnya, Sulawesi Selatan dan Banten.
"Sulawesi Selatan juga harus diwaspadai karena mereka memiliki empat pemain profesional. Kemudian Banten diperkuat dua pemain Liga Pro. Jadi semua tim ini tidak boleh dipandang sebelah mata," jelasnya.
"Kami menganggap semua lawan berat. Tidak ada yang enteng. Meski demikian, saya yakin kami bisa melewatinya,"
(Tribunnews.com/Laura Hilmi)
Berita lainnya terkait PON XX Papua 2021.