TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Walaupun puncak lonjakan penumpang mudik di Terminal Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) Kampung Rambutan telah terjadi pada H-4 atau hari Minggu 4 Agustus 2013, namun penumpang dengan jarak dekat seperti Jawa Barat masih akan terus menyerbu terminal tersebut.

Kepala Terminal Kampung Rambutan, Dwi Basuki mengatakan, pada Sabtu (3/8/2013) terjadi lonjakan penumpang mulai terasa dan akan berlangsung berturut-turut mulai H-4 hingga H-2 menjelang Lebaran.

"Walaupun H-2 tak sebanyak H-3 tapi, jumlah penumpang akan terus bertambah," kata Dwi saat ditemui di kantornya, Selasa (6/8/2013).

Basuki mengatakan, jumlah ini diprediksi akan memuncak sampai dengan nanti malam. Menurutnya, pihak Terminal mempersiapkan armada bus cadangan sebagai pendukung, apabila bus reguler yang ada perlu ditambah jumlahnya.

"Biar pun ada lonjakan penumpang, jumlah armada bus yang tersedia mampu menampung pemudik yang terus meningkat. Jumlahnya kita tidak patok sekian, tapi kalau pun dibutuhkan 1000 bus, akan kita tambah dengan bus-bus cadangan," katanya.

Dwi menjelaskan, daya tampung terminal dengan luas 14 hektar itu mencukupi, meski pemudik bertambah. Dengan mengantisipasi keamanan, personel dari kepolisian atau dari satuan Brimob dilibatkan untuk menciptakan rasa aman bagi pemudik di dalam terminal.

"Kami juga tetap melakukan pelayanan tes terhadap kendaraan dan sopir, apakah laik jalan atau tidak. Kalau ditemukan, kita rekomendasikan untuk tidak boleh jalan," ujarnya.