TRIBUNNEWS.COM - Kisah inspiratif ditorehkan oleh seorang bocah 9 tahun yang kini tengah viral karena kemampuannya menghafal Al Quran.

Ialah Naja, seorang hafiz cilik asal Mataram, Nusa Tenggara Barat yang membuat publik berdecak kagum lantaran mampu menghafal 30 juz Al Quran hanya dalam waktu 10 bulan.

Tak kalah mencengangkan, prestasi Naja dalam menghafal ini Al Quran itu ia raih di tengah keterbatasannya sebagai penderita lumpuh otak.

Pasalnya, bocah laki-laki itu tampil di panggung dengan duduk di atas kursi roda miliknya.

Kisah hidup terungkap dalam acara Hafiz Indonesia yang tayang di YouTube Hafiz Indonesia pada Sabtu (11/5/2019) lalu.

Ya, Naja merupakan salah satu kontestan dalam ajang menghafal Al Quran yang disiarkan di salah satu televisi swasta tersebut.

Kehebatan Naja dalam melantunkan ayat-ayat suci Al Quran di luar kepala sanggup mencuri perhatian sang host, Irfan Hakim.

Ini lantas mengundang rasa penasaran Irfan Hakim untuk bertanya tentang cara orang tua bocah cilik tersebut dalam mengajarkannya menghafal Al Quran sebanyak 30 juz ini.

Padahal diketahui Naja ini telah mengidap penyakit lumpuh otak sejak lahir.

Baca: Kisah Naja, Hafiz Cilik yang Mampu Hafal 30 Juz Al Quran Meski Divonis Lumpuh Otak Sejak Lahir

Penyakit lumpuh otak atau yang awam disebut cerebral palsy adalah gangguan pada pertumbuhan otak yang menyerang anak-anak sejak bayi.

Mengutip laman Mayoclinic, gangguan ini menyebabkan penderitanya kehilangan kemampuan motoriknya sehingga akan sulit untuk berjalan, menggerakkan anggota badan, bahkan menelan makanan.

Dalam tayangan tersebut, sang ibunda, Dahlia Anjani mengaku syok ketika anaknya divonis penyakit berat ini.

"Pertama kali ke dokter ahli saraf anak, anak ibu terdiagnosa penyakit cerebral palsy. Saya syok. Cerebral palsy itu adalah lumpuh otak," ungkap ibunda dilansir Naja Youtube Hafiz Indonesia, Sabtu (11/5/2019).

Baca: Meniru Cara Nabi Merawat Gigi, Rajin Bersiwak, Khasiatnya Ampuh untuk Kesehatan Mulut

Meski begitu, ia akhirnya pasrah sembari berusaha memberikan yang terbaik untuk Naja karena bagaimanapun anak merupakan amanah dari Yang di Atas.