Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Ramadan

Niat dan Tata Cara Shalat Tarawih di Rumah selama Ramadhan saat Pandemi Corona

Berikut bacaan niat dan tata cara dalam melaksanakan salat Tarawih sendiri di rumah sesuai imbauan dari Kementerian Agama (Kemenag) selama Ramadan.

Penulis: Febia Rosada Fitrianum
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
zoom-in Niat dan Tata Cara Shalat Tarawih di Rumah selama Ramadhan saat Pandemi Corona
Grafis Tribunnews.com/Ananda Bayu S
Ramadan 2020 

TRIBUNNEWS.COM - Berikut bacaan niat dan tata cara dalam melaksanakan salat Tarawih sendiri di rumah sesuai imbauan dari Kementerian Agama (Kemenag).

Selama bulan Ramadhan, umat Islam akan melakukan aktivitas ibadah salat Tarawih.

Biasanya, salat Tarawih dilakukan secara berjamaah di masjid atau mushola.

Baca: Resep Daging Masak Telur Kocok ini Enak Banget untuk Menu Buka Puasa Hari Ini!

Baca: Doa Buka Puasa Ramadan Beserta Amalan Sunnah

Namun karena situasi masih dalam pandemi corona, Kemenag memberikan imbauan untuk salat Tarawih di rumah saja.

Salat Tarawih bisa dilakukan berjamaah dengan keluarga inti di rumah maupun dilaksanakan sendiri.

Berikut niat salat Tarawih apabila akan dilakukan sendiri di rumah.

Niat Salat Tarawih Sendiri di Rumah

Berita Rekomendasi

Pernah diberitakan Tribunnews.com, berikut niat salat tarawih yang dilakukan sendiri:

 اُصَلّى سٌنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ لِلَّهِ تَعَالَى

Ushalli sunnatat tarāwīhi rak‘atayni lillāhi ta‘ālā.

Artinya: Aku niat salat Tarawih dua rakaat karena Allah Ta'alaa

Tata Cara Tarawih Sendiri di Rumah

Dikutip dari Tribunnews.com, salat Tarawih dapat dilakukan dengan 4 rakaat sebanyak dua kali, kemudian ditambah dengan salat witir 3 rakaat.

Sebagaimana dijelaskan dalam hadist Nabi Muhammad SAW yang memiliki arti:

Dari Aisyah (diriwayatkan bahwa) ketika ia ditanya mengenai shalat Rasulullah SAW di bulan Ramadhan.

Aisyah menjawab: Nabi saw tidak pernah melakukan shalat sunnat di bulan Ramadhan dan bulan lainnya lebih dari sebelas rakaat.

Beliau shalat empat rakaat dan jangan engkau tanya bagaimana bagus dan indahnya.

Kemudian beliau shalat lagi empat rakaat, dan jangan engkau tanya bagaimana indah dan panjangnya.

Kemudian beliau shalat tiga rakaat.” [HR. al-Bukhari dan Muslim].

Baca: Demi Kesehatan Perutmu, Hindari Makanan Ini sebagai Menu Berbuka Puasa

Baca: Resep Sayur Bening Bayam Ini Cocok Jadi Menu Puasa Praktis, Tinggal Cemplung Bahan dan Pasti Enak

Salat Tarawih juga dapat dilakukan dengan melaksanakan 2 rakaat sebanyak lima kali.

Dan selanjutnya ditambah dengan salat witir 1 rakaat.

Selain itu, dikutip dari Tribunnews.com, salat Tarawih juga dapat dikerjakan sebanyak 23 rakaat dengan 3 rakaat witir.

Salat Tarawih juga dapat dilaksanakan dengan setiap 2 rakaat salam.

Atau dengan setiap 4 rakaat salam tanpa tasyahud awal.

Namun, anjuran yang paling baik adalah dengan menunaikan salat Tarawih setiap 2 rakaat salam.

Setelah selesai salat Tarawih, ibadah dapat dilanjutkan dengan melaksanakan salat witir.

Sebelumnya, melalui Surat Edaran nomor SE. 6 Tahun 2020 Kemenag mengeluarkan panduan untuk beribadah selama bulan Ramadan bagi umat muslim.

Kemenag merasa perlu memberikan panduan terkait pelaksanaan ibadah di tengah pandemi corona atau Covid-19.

Panduan itu telah didasarkan pada aspek ibadah maupun aspek kesehatan.

Tujuan dibuat edaran adalah untuk memberikan panduan sesuai syariat.

Di samping itu, juga dilakukan minimalisir risiko penularan corona di masyarakat.

Sehingga masyarakat masih bisa menjalankan kewajibannya sebagai umat muslim.

Baca: Fakta Kasus Perusakan Rumah karena Laporkan Salat Tarawih, Berakhir Damai, Ini Pengakuan Pelaku

Baca: Respons MUI soal Masih Adanya Warga Gelar Tarawih di Masjid Selama Pandemi Corona

Keputusan ini juga didasarkan pada keputusan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi).

Di mana Jokowi telah menetapkan status kedaruratan kesehatan masyarakat.

Tak hanya itu, panduan juga dibuat berdasarkan saran dari fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI).

Diketahui awal 1 Ramadan 1441 H jatuh pada Jumat (24/4/2020).

Penentuan dilakukan melalui sidang isbat yang dilakukan di kantor Kemenag, Kamis (23/4/2020).

Hingga saat ini umat Islam di Indonesia sudah memasuki hari kelima berpuasa.

(Tribunnews.com/Febia Rosada Fitrianum/Tama Yudha Wigun/Daryono)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas