Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Ramadan

Hujan Sejak Siang, Taman Sampora Legok Sepi dari Pengunjung yang Ngabuburit

Di Taman Sampora Legok masyarakat bisa melihat kreativitas masyarakat setempat yang banyak memanfaatkan bambu-bambu.

Editor: Choirul Arifin
zoom-in Hujan Sejak Siang, Taman Sampora Legok Sepi dari Pengunjung yang Ngabuburit
Tribunnews Bogor/Lingga
Suasana asri di Taman Sampora Legok di Cibinong, Kabupaten Bogor, Selasa 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Yudistira Wanne

TRIBUNNEWS.COM, BOGOR.COM - Taman Sampora Legok di Cibinong, Kabupaten Bogor memiliki daya pikat tersendiri bagi masyarakat yang ingin menghabiskan waktu menikmati kesejukannya.

Taman yang berlokasi di Lingkungan Sampora RT 3/3, Cibinong, Kabupaten Bogor itu menyajikan konsep menarik.

Para pengunjung yang datang akan disuguhkan pemandangan khas pedesaan yang sejuk nan asri.

Pengelola Taman Sampora Legok, Afif mengatakan bahwa sebelum masuk bulan suci Ramadan 1442 Hijriah, pengunjung yang datang ke Taman Sampora Legok jumlahnya mencapai ratusan.

Menurut Afif, banyaknya pengunjung yang datang ke taman tersebut tidak terlepas dari rasa penasaran.

Baca juga: Ayah Bunda, Mumpung Ramadan Yuk Pilih 5 Animasi Bernuansa Islam, Cocok Temani Ngabuburit Si Kecil

Afif menjelaskan Taman Sampora Legok hadir sebagai salah satu alternatif untuk merefreshing pikiran tanpa harus berlibur ke objek wisata yang merogoh kocek mahal sekaligus menempuh jarak jauh.

Baca juga: Kalau Ngabuburit Gak Pernah Bikin Lemas, Boleh Dong Olahraga Selama Puasa, Ini Trik Dari Dokter

Berita Rekomendasi

"Alhamdulillah, antusias masyarakat untuk berkunjung ke Taman Sampora Legok ini sangat tinggi, mereka mencari tempat wisata yang udaranya segar. Kebanyakan sih pengunjung menikmati suasana yang masih asri," ujarnya, Selasa (13/4/2021).

Afif membeberkan, keunggulan yang ada di Taman Sampora Legok yakni kreatifitas yang murni dibentuk dengan cara swadaya masyarakat.

"Kita mengubah kawasan kumuh menjadi kawasan yang asri. Ini awalnya kan selokan biasa dan mengganggu masyarakat sekitar karena itu got. Akhirnya kita, berinisiasi membuat tempat seperti ini yang masih asri dan bisa dikunjungi," bebernya.

"Masyarakat bisa melihat kreatifitas masyarakat di sini, kita memanfaatkan bambu-bambu," sambungnya.

Terkait daya tarik, Afif mengatakan bahwa banyak masyarakat yang tertarik datang ke Taman Sampora Legok lantaran menjadi spot menarik untuk berfoto.

"Biasanya sih pengunjung tertarik karena ingin berfoto. Kita memang mengonsepkan area ini sebagai lokasi yang bagus untuk berfoto. Selain itu juga di sini tersaji suasana yang indah dan sejuk," ungkapnya.

Ngabuburit

Namun kondisi berbeda ditunjukkan pada hari pertama puasa Ramadan 1442 Hijriah. 

Masyarakat sekitar ataupun wisatawan yang berasal dari luar Kabupaten Bogor belum memadati taman tersebut untuk melakukan ngabuburit.

Afif menjelaskan, faktor cuaca berpengaruh kepada minat masyarakat untuk berkunjung ke Taman Sampora Legok.

"Belum terlihat. Biasanya dari siang juga ada saja yang datang. Tapi ini belum terlihat, mungkin karena dari siang hujan terus," tegasnya.

Afif menjelaskan, warga yang berkunjung ke aTaman Sampora Legok tidak dipatok uang masuk.

"Kita tidak ada HTM. Tapi memang kita sediakan wadah di pintu masuk. Jadi kalau mau masuk ya bayar seikhlasnya saja. Biaya seikhlasnya itu untuk perawatan dan pemeliharaan," ungkapnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas