TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyatakan telah mengirimkan Tim Reaksi Cepat untuk menyelamatkan warga dari semburan lava panas Gunung Sinabung. Di sana, tim yang terdiri dari 8 orang ini akan mengkaji lebih dalam kebutuhan desa-desa yang menjadi korban letusan Gunung ini.

"Yang kena kan 17 desa tapi tidak ada rumah atau jembatan yang rusak. Kita akan mengkaji kebutuhan dan kemampuan daerah itu seperti apa," jelas Kepala BNPB Priyadi Kardono kepada Tribunnews.com di Jakarta, Minggu (29/8/2010).

Terkait jumlah pengungsi, ia mengaku ada kesimpangsiuran. Namun, menurut data yang diperoleh dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) tercatat 18.000 jiwa yang telah diungsikan.

"Ada yang mencatat sampai 34.000 jiwa. tapi dicacatatan kami melalui BPBD sebanyak 18.000 jiwa," ungkapnya.

Sementara, hingga kini aktivitas Gunung Sinabung mulai menurun. Menurut Priyadi, hujan abu di tempat itu sudah tidak mengkhawatirkan lagi meski status gunung yang terletak di Tanah Karo, Sumatera Utara, ini masih tidak mengalami perubahan sejak kemarin.(*)