Geger Paket Bentuk Buku Diduga Bom di Tanjungpinang
Nurliana ketakutan saat menerima kiriman paket berbentuk buku yang dibungkus rapat. Ia menduga itu adalah bom.
Editor: Yulis Sulistyawan
Laporan Wartawan Tribun Batam, Ogas Jambak
TRIBUNNEWS.COM, TANJUNGPINANG - Nurliana ketakutan saat menerima kiriman paket berbentuk buku yang dibungkus rapat, sekitar pukul 12.30 WIB, Rabu (25/5) di rumahnya Jalan Kuantan gang Putri Ledeng Nomor 13.
Ketakutan yang dialami Nurliana karena ia tidak pernah memesan paket yang dikiriman dari Jalan Dewi Sartika IX Blok G Nomor 131 RT 04 RW 15 Perjuangan Jaya, Bekasi Barat. Karena tidak pernah memesan paket berbentuk buku tersebut, Nurliana mengira paket tersebut adalah Bom.
Atas dasar itu, Nurliana akhirnya melaporkan hal tersebut ke Polres Tanjungpinang. Sekitar pukul 15.30 WIB, Satuan Reskrim Polres Tanjungpinang melakukan sterilisasi dan memasang police line.
Kasat Reskrim AKP Arif Budi Purnomo SIk, didampingi Kaur Binops Iptu Leksan Ariyanto berusaha membuka paket tersebut mengunakan sebuah cater, sebelumnya paket tersebut diletakan diatas sebuah kardus.
Petugas dibawah pimpinan Waka Polres Kompol Berliando SIk sebelum membuka paket tersebut, mendeteksi logam di dalam paket tersebut. dan setelah tidak menemukan adanya logam, baru petugas memberanikan diri membuka paket yang dibungkus rapat dan di beri lakban tersebut. setelah dibuka ternyata paket tersebut berisi dua buku katalog.
“Karena banyaknya terror bom yang terjadi belakangan ini di Indonesia, sehingga masyarakat was-was dengan paket yang mereka terima yang tidak pernah dipesan,” ujar Arif Budi.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.