Laporan Wartawan Tribun Manado Herviansyah
TRIBUNNEWS.COM, MANADO- Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Sulawesi Utara (Sulut) Hoyke Makarawung mengatakan pihaknya saat ini terus melakukan pemantauan terhadap meletusnya Gunung Soputan.

Menurut data dari rekaman seismik Bandung secara terus-menerus letusan Soputan yang saat ini terjadi setinggi 6 ribu meter. "Letusan yang terjadi di Soputan saat ini setinggi 6 ribu meter disertair disertai awan panas ke arah barat," ujarnya, Minggu (3/7/2011).

Makarung menambahkan letusan mulai terjadi pada 3 Juli pada pukul 00.24 wita, yaitu mulai masuk pada periode erupsi strombolian (semburan material pijar). Namun kepada warga yang berada disekitar tidak perlu Awas atau pengungsian, penduduk sejauh 8 kilometer dari puncak. Namun demikian pihaknya mengimbau kepada warga untuk terus waspada terhadap letusan Soputan.

"Kami telah melaporkan kondisi yang terjadi kepada gubernur untuk langkah selanjutnya mengantisipasi letusan Soputan, dan siang ini beliau akan mengecek ke lokasi," tuturnya.

Sebelumnya pihaknya telah menaikkan status Soputan dari Waspada ke Siaga pada 2 Juli pada pukul 23.00 wita. Letusan terakhir Soputan terjadi pada 2008 lalu. Waktu itu awan panas yang keluar mencapai jarak 6.5 kilometer dari puncaknya, menyebabkan kebakaran hutan, namun tak ada korban jiwa. "Semoga Tuhan memberikan yg terbaik bagi kita Bangsa Indonesia," ungkapnya. (*)