Hampir tak Ada Debu Gunung Lokon di Desa Lemoh Timur
Letusan hebat pada Gunung Lokon yang terjadi Minggu (17/7/2011) tidak memberikan dampak negatif pada warga Lemoh Timur
Editor: Harismanto
Laporan Wartawan Tribun Manado, Lucky Kawengian
TRIBUNNEWS.COM, TOMOHON - Letusan hebat pada Gunung Lokon yang terjadi Minggu (17/7/2011) tidak memberikan dampak negatif pada warga Lemoh Timur, Kecamatan Tombariri.
Hukumtua Lemoh Timur, Sintje mengatakan, hampir tidak ada debu vulkanik yang jatuh ke pemukiman warga. Menurutnya, sampai pukul 14.00 Wita, desanya tetap aman dan hampir tidak ada debu yang berterbangan tertiup angin.
"Sampai saat ini tidak ada debu yang jatuh ke pemukiman kami. Beberapa warga mengatakan daerah yang terkena debu hanya di daerah pertanian di pinggiran kampung. Namun jumlah debu yang jatuh hanya sedikit," ujarnya.
Dirinya mengatakan, desa tersebut hanya terkena guyuran debu vulkanik pada letusan Gunung Lokon yang pertama pada beberapa hari lalu. Namun pada letusan yang kedua ini tidak menimbulkan guyuran debu vulkanik.
Dirinya menambahkan, selain tidak menimbulkan guyuran debu vulkanik, banyak warga yang tidak mengetahui kalau terjadi letusan yang besar pada Gunung Lokon. "Mungkin karena tidak ada debu, sehingga warga tidak sadar kalau Gunung Lokon kembali meletus. Saya baru mengetahui terjadi sekitar tiga jam setelah gunung (Lokon) meletus," ujarnya.
Kondisi yang sama juga disampaikan Sekdes Lemoh Barat, Fanny Kapoh. Menurutnya, sampai pukul 15.30 Wita, tidak ada debu vulkanik dari Gunung Lokon yang jatuh ke pemukiman mereka.
"Kalau letusan kemarin memang ada debu. Tapi kalau saat ini tidak ada. Mudah-mudahan saja tidak akan ada guyuran debu," ujarnya. (*)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.