Sopir Bus Karunia Bakti Tak Konsumsi Narkoba
Hasil pemeriksaan sopir bus maut Karunia Bakti, Lukman Iskandar (43) tidak diketemukan adanya kandungan narkoba dalam darahnya.
Penulis: Abdul Qodir
Editor: Yulis Sulistyawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Hasil pemeriksaan urine dan darah sopir bus maut Karunia Bakti, Lukman Iskandar (43) tidak diketemukan adanya kandungan narkoba dalam darahnya.
Tes dilakukan setiba Lukman di Mapolres Bogor, pada Sabtu (11/2/2012) siang. "Hasilnya negatif narkoba," kata Kasat Lantas Polres Bogor AKP Zaenal Abidin di kantornya, Mapolres Bogor, Sabtu (11/2/2012) malam.
Selain itu, polisi juga mengecek kondisi fisik Lukman sebelum ditahan di Rutan Narkoba Polres Bogor.
Polisi menetapkan tersangka kepada Lukman dengan pengenaan Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. Ia diduga melakukan kelalaian saat mengemudikan bus yang mengakibatkan kecelakaan 16 kendaraan dan hilangnya 14 nyawa. Apalagi, Lukman selaku sopir bus justru meloncat lebih dulu sebelum busnya masuk ke villa.
Dugaan awal, kecelakaan itu dikarenakan rem bus yang dikendarai Lukman mengalami blong.
Sebelum berada di Mapolres Bogor, sebelumnya Lukman diamankan Polres Garut. "Sekarang sopirnya ditahan di sini. Sudah dilakukan pemeriksaan awal," imbuhnya.