TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Hari ketiga Ujian Nasional (UN) dengan mata ujian Matematika, di SMA Frater, Jl Kumala Makassar, dijaga ketat aparat keamanan. Dua aparat kepolisian dan dua satuan pengamanan (satpam) sekolah yang berafiliasi ke Gereja Katolik di Makassar itu, terlihat berjaga-jaga di gerbang sekolah, Rabu (18/4/2012).

Sekitar pukul 07.15 WITA, siswa kelas XII atau yang mengikuti ujian masuk gerbang secara bertahap. Ujian dimulai pukul 08.00 WITA. Untuk mutu ujian dan independensi pengawasan evaluasi belajar tahunan ini, diberlakukan pengawasan silang. Di SMA Frater pengawasnya dari guru-guru SMA 2 Makassar. Sebaliknya, guru pengawas dari SMA Frater mengawas di SMA yang berlokasi di Jl Baji Gau.

Setiap ruang ujian diawasi dua guru. Pengawas menggunakan identitas yang digantung di leher. Ada juga pengawas independen dari kampus atau lembaga swadaya resmi yang disahkan oleh diknas.
"Kalau guru bidang studi matematika, hari ini tidak mengawas," kata seorang pengawas dari SMA 2, Nurlaely Basir, guru bidang studi bahasa inggris. Selasa (17/4/2012) kemarin, dia tak masuk mengawas UN di hari kedua yang mengujikan mata pelajaran bahasa inggris.

Setiap orang yang masuk selain yang berseragam SMA dan tak memiliki identitas diperiksa dan ditanya keperluannya. "Kalau ada perlu sebaiknya tunggu di luar Pak," satpam yang berjaga di bibir gerbang.

UN level SMA/SMK, dan madrasah dijadwalkan berakhir Kamis (19/4/2012) besok. Mata pelajaran yang diujikan, di hari terakhir adalah pelajaran spesifik, sesuai bidang atau jurusan siswa, apakah IPS, IPA atau bidang keagamaan untuk level madrasah. (Tribun Timur)