TRIBUNNEWS.COM,MAKASSAR-Kepala Kantor Wilayah Bank Mandiri Kanwil X Makassar, Edhi Chrystanto mengaku prihatin dan menyayangkan ledakan di gerai ATM Mandiri yang terletak di Kantor Pos Mattoanging 90125a, Jl Kakatua Makassar, Rabu (19/9) dini hari kemarin.

Dia berharap, pascaledakan tersebut, nasabah tetap tenang dan tidak "terganggu" dalam aktivitas transaksi di ATM Mandiri. Dijelaskan, kondisi ATM pascaledakan pada dasarnya tetap berfungsi dengan baik. Menurutnya, tidak ada kerusakan pada mesin ATM maupun perangkat pendukungnya.

"Kondisi uang di dalam mesin tetap aman sehingga tidak ada kerugian material pada mesin ATM. Efek ledakan hanya menimbulkan kerusakan pada bangunan rumah ATM berupa pintu dan dinding kaca pecah," katanya  kepada Tribun, Kamis (19/9).

Menyoal keamanan ATM, lanjutnya, kegiatan patroli pengamanan ATM selama ini telah dilakukan. Namun pascakejadian tersebut, frekuensi patroli pengamanan ATM lebih ditingkatkan.

Di samping itu, dia juga menghimbau kepada masyarakat agar menghubungi
aparat kepolisian atau kantor cabang Bank Mandiri terdekat apabila ditemukan hal-hal yang mencurigakan di ATM Mandiri.

Dikatakan, meski kondisi ATM dapat beroperasi dengan normal, oleh pihak Mandiri, ATM tersebut untuk sementara tidak difungsikan demi kepentingan penyidikan.

"Dengan dukungan peralatan ATM yang kami miliki, kami telah berkoordinasi dengan aparat kepolisian untuk membantu mengungkap peristiwa ini. Kami menyerahkan sepenuhnya kepada aparat kepolisian untuk melakukan penanganan lebih lanjut terhadap kasus tersebut," katanya.