TRIBUNNEWS.COM,MAKASSAR--Lembaga alumni Pers Mahasiswa Profesi UNM, Profesi Institut, meminta rektor UNM Arismundar membentuk tim pencari fakta sehubungan dengan tawuran mahasiswa Fakultas Seni dan Desain denganFakultas Teknik yang mengakibatkan tewasnya 2 orang tersebut.

Direktur Eksekutif Profesi Institut Prof Dr Anshari mengatakan mendukung upaya rektor UNM untuk menindak tegas dan keras pelakutawuran ini. "Oleh karena itu kami mendesak pemimpin UNM untuk membentuk tim pencari fakta tingkat universitas untuk mengusut kejadian ini," ujar Guru Besar FBS ini, Jumat (12/10/2012).

Selain itu, pihaknya meminta pemimpin universitas, fakultas, jurusan, dan program studi untuk bersatu padu melakukan tindakan antisipatit tawuran dan pembinaan mahasiswa.

Profesi Institut yang merupakan organisasi nonformal UNM ini mengecam dan sangat menyesalkan tindakan anarkis oknum mahasiswa yg mencoreng almamater UNM tersebut. Mereka juga mendukung langkah aparat
kepolisian untuk secepatnya mengungkap pelaku dan aktor intelektual tawuran.

"Kami juga menghimbau kepada civitas akademika untuk menciptakan kondisi aman dalam kampus dan diluar kampus," ujarnya.