Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Selidiki Teroris, Dua Polisi Hilang di Poso

Dua orang anggota kepolisian yang bertugasi di Polres Poso dan Polsek Poso Pesisi hilang saat melakukan penyelidikan terhadap kelompok teroris

Penulis: Adi Suhendi
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Selidiki Teroris, Dua Polisi Hilang di Poso
KOMPAS.com/VITALIS YOGI TRISNA
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri, Brigadir Jenderal Boy Rafli Amar menggelar rilis terkait aksi terorisme di Bojong Gede dan Depok di Ruangan Humas Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu (12/9/2012). Pada rilis ini pihak Kepolisian menunjukan berbagai alat-alat yang ditemukan seperti berbagai jenis senjata tajam, alat-alat pembuat rakitan bom serta buku terorisme. KOMPAS IMAGES/VITALIS YOGI TRISNA 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dua orang anggota kepolisian yang bertugasi di Polres Poso dan Polsek Poso Pesisi hilang saat melakukan penyelidikan terhadap kelompok teroris di daerah Dusun Taman Jeka, Poso, Sulawesi Tengah. Keduanya dikabarkan hilang pada 8 Oktober 2012.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Pol Boy Rafli Amar menjelaskan bahwa di kawasan tersebut beberapa kali dijadikan tempat pelatihan teror pimpinan Santoso seorang pelaku teror yang kini menjadi buronan kepolisian.

"Jadi kedua personel sedang bertugas untuk melakukan penyelidikan di sana. Bagaimana diketahui bahwa di kawasan tersebut sempat beberapa kali dijadikan tempat pelatihan teror yang dilakukan kelompok jaringan teroris selama ini dan di antaranya lokasinya tidak berjauhan dengan lokasi di dusun Taman Jeka itu," ungkap Boy di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (15/10/2012).

Diketahui dua nggota kepolisian yang hilang diantaranya Briptu Andi dari Satuan Reskrim Polres Poso dan Brigadir Sudirman yang bertugas di Polsek Poso Pesisir. Hingga saat ini keduanya belum diketahui nasibnya.

"Daerah sana dulu pernah diidentifikasi sebagai tempat pelatihan teror. Jadi karena ini cukup sulit, di pegunungan, jadi memang mengandung risiko cukup tinggi," ungkap Boy.

Di daerah tersebut Densus 88 Antiteror Polri pernah melakukan penggerebekan dan menangkap beberapa orang pelakunya termasuk juga jaringan Baderi Cs dan Thoriq Cs. Hingga saat ini kepolisian terus mencari keberadaan dua anggotanya yang sudah sepekan hilang.

"Hari ini masih terus dilakukan pencarian terhadap dua anggota kita yang hilang. Sementara ini belum diketahui keberadaannya," ucap Boy.

Klik:


Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas