Usut Tuntas Pembunuhan Wartawan di Manado
kasus pembunuhan terhadap wartawan Harian Metro Aryono Linggotu agar diusut tuntas.
Penulis: Rachmat Hidayat
TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA--Sekjen DPP PDI Perjuangan Tjahjo Kumolo meminta kasus pembunuhan terhadap wartawan Harian Metro Aryono Linggotu agar diusut tuntas.
"Tugas utama jajaran Polri di Sulut adalah secepatnya mengembangkan perkara kasus tewasnya wartawan di Sulut. Kita ikut prihatin dan sedih terjadinya kasus pembunuhan tersebut. Ini harus menjadi prioritas Polri untuk mengusut tuntas dan membongkar apa latar belakang sampai terjadinya pembunuhan Keji tersebut," tegas Tjahjo Kumolo, Minggu (25/11/2012).
Diberitakan sebelumnya, surat kabar lokal di Sulut, Metro kehilangan seorang wartawan andalnya. Aryono Linggotu (Ryo), wartawan yang tekun dan dikenal pendiam ini tewas bersimbah darah dengan sedikitnya 14 tikaman, Minggu (25/11/2012) sekitar pukul 05.00 Wita.
Rekan wartawan harian Metro, Yoseph Ikanubun sekaligus Ketua Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Sulut saat ditemui Tribun Manado menyesalkan kejadian tersebut. "Ryo itu wartawan yang rajin, tekun dan ulet, dia tak banyak bicara namun soal kerja jangan ditanya. Kami kaget mendengar kabar ini," ujarnya.
Berdasar informasi yang ia terima, Ryo tewas dengan tikaman bertubi-tubi di sekujur tubuh, kejadian berlokasi di Kelurahan Banjer, Kecamatan Wenang, Manado.
"Kita semua mendoakan agar sahabat kita pejuang pers yang tewas diterima disisi Tuhan yang Maha Esa. Dan keluarga yang ditinggalkan, mendapatkan ketabahan. Jajaran pers di seluruh Indonesia harus mengawal, memonitor kasus tersebut agar bisa secepatnya terbongkar jaringan pelakunya," Tjahjo Kumolo menegaskan.