Dirut BPR Purbalingga dan Putra Sulungnya Dimakamkan
Jenazah Direktur Utama Bank Perkreditan Rakyat Badan Kredit Kecamatan (BPR BKK) Kabupaten Purbalingga, Supardi (50) dan anaknya, Adib Bakti
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, PURBALINGGA - Jenazah Direktur Utama Bank Perkreditan Rakyat Badan Kredit Kecamatan (BPR BKK) Kabupaten Purbalingga, Supardi (50) dan anaknya, Adib Bakti Yudistira (18), Minggu (23/12/2012), dimakamkan di Desa Karangklesem, Kecamatan Kutasari, Jawa Tengah. Jenazah tiba di rumah duka Sabtu malam.
Keduanya merupakan korban kecelakaan maut di ruas tol Cipularang KM 101 +500 tepatnya di Kampung Wadon, Desa Tenjo Laut, Kecamatan Cikalong Wetan, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Sabtu (22/12/2012) dini hari.
Almarhum Supardi merupakan Dirut BPR BKK Purbalingga, sedang Adib, anak pertama Supardi baru setengah tahun menyelesaikan pendidikan di SMAN 1 Purbalingga.
Kepala Bagian perekonomian Setda selaku Pembina PD BPR BKK Purbalingga, Mukodam, mengungkapkan, pihak manajemen PD BPR BKK telah menjemput jenazah ke rumah sakit di RSU Thamrin dan RSU Efarina Etaham, Purwakarta Jawa Barat.
Korban tewas lainnya adalah Siti Nailah (60), Atik (40), dam Wahyu (18). Ketiganya beralamat di Tegal Pucung RT 02/07 Kelurahan Ngemplak, Boyolali. Kemudian, Anwarudin (27) warga jalan Yos Sudarso 106 RT 03/01 Karang lewas Lor Purwokerto Barat, Banyumas.
Empat nama terakhir masih kerabat keluarga Supardi. Sedangkan korban meninggal lainnya Ujang Kurnia (48), kernet bus warga Dusun Mekar Sari RT 01/06 Kecamatan Mekarjaya, Ciamis (Jabar).
Rombongan keluarga besar Supardi berencana mengadakan kunjungan wisata ke Masjid Kubah Emas di Depok, dan sejumlah obyek wisata lain di Jakarta. Rombongan berangkat dari Kutasari, Jumat (21/12/2012) malam.
Kecelakaan tersebut merenggut nyawa tujuh orang di tol Purbaleunyi. Bus Tri Kusuma (Tri Star) bernomor polisi R 1696 NA yang disewa rombongan Supardi mengalami kecelakaan.
Sopir bus diduga mengantuk sehingga laju bus oleng dan selanjutnya menabrak truk bernomor polisi B 9752 UT yang berada di jalur lambat. Akibat kecelakaan itu, bagian bodi bus depan mengalami ringsek.