Laporan wartawan Tribun Timur, Ilham

TRIBUNNEWS.COM, BARRU - Calon Gubernur Sulsel nomor urut satu Ilham Arief Sirajuddin turun ke sawah menanam padi bersama warga di Desa Lompo Riaja, Kecamatan Tanete Riaja, Kabupaten Barru, Sabtu (12/1/2013).

Pasangan Abdul Aziz Qahhar Mudzakkar ini ikut menanam padi usai menemui tokoh-tokoh masyarakat daerah tersebut di kediaman Majeppu Hasang. Sekitar satu kilometer dari sawah tempat Ilham menanam padi.

Wali Kota Makassar dua periode ini tiba-tiba saja meminta sopir bus kampanyenya stop saat menyaksikan sejumlah petani menanam padi di sawah yang berjarak kurang lebih 30 meter dari jalan raya itu.

Belasan kendaran roda empat rombongan kampanye Ilham ikut berhenti dari belakang bus IA. Ketua Partai Demokrat Sulsel ini turun dari mobil dan langsung menggulung celana kain hitamnya itu menuju pematang sawah. Sejumlah petani kaget menyaksikan kedatangan suami Aliyah Mustika ini.

Para petani terlihat senyum-senyum menyambut Ilham dengan sapa,"Pak Ilham nomor satu, hati-hatiki pak," kata mereka menyarankan Ilham hati-hati melintas di pematang yang becek itu.

Sambil menapak pematang menuju petani menanam," iye Pak, makasih Pak, mau ka menanam padi ini Pak," kata Ilham kepada petani. "Ha ha ha mari maki Pak," jawab petani sambil tertawa.

Celana pria yang akrab disapa Aco ini digulung hingga lutut. Aco kemudian mencebur di sawah dengan ketinggian air setengah lutut dari tanah itu.

Aco mengambil bine (bibit berupa batang padi) sekepalan tangannya kemudian disisih sedikit-sedikit, ditanam. Petani tercengan menyaksikan kiat Aco menanam padi itu.

Aco tampak pede menanam padi secara pelan meski dia harus meniru petani di samping kiri kanannya. Petani bernama Beddu di belakang Aco terlihat tak pernah berhenti senyum-senyum menyaksikan Aco menanam," saya juga bisa Pak, ha ha," kata Aco sambil tertawa. Sontak, petani ikut tertawa.

Sembari menanam padi, Aco bincang-bincang dengan petani selama kurang lebih 20 menit. Sebelum pamit, Aco selaman dan membagi-bagikan baju kaos bergambar IA nomor satu.

"Ayo Pak, makasih banyak Pak, salama'ki," kata Aco saat pamit.