HMI Kaltim Pastikan Netral
Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Kaltim menjamin indepensinya sebagai organisasi perjuangan mahasiswa
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, SAMARINDA - Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Kaltim menjamin indepensinya sebagai organisasi perjuangan mahasiswa. Karena itu, pada momen Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur (Pilgub) Kaltim 2013, organisasi mahasiswa tertua tersebut dipastikan netral. Jaminan tersebut disampaikan Ketua Badan Koordinasi (Badko) HMI Kaltim, M Isnaini.
"HMI merupakan organisasi mahasiswa yang memiliki sifat independsi. Asas ini tidak bisa ditawar-tawar. Karena terdapat dalam anggaran dasar dan anggaran rumah tangga (AD/ART) organisasi. Jadi tidak benar jika pada Pilgub Kaltim mendatang, HMI mendukung salah satu calon," tegas Isnaini.
Dia mengatakan, jaminan terhadap kenetralan HMI Kaltim pada pelaksanaan Pilgub memang harus diketahui semua pihak. Dengan masa yang cukup besar, dikhawatirkan salah satu calon memanfaatkan organisasi ini untuk mendulang dukungan lebih banyak pada Pilgub nanti.
"Jadi kalau ada pernyataan yang menyebut HMI Kaltim mendukung salah satu calon, kami pastikan itu tidak benar. Kalau sifatnya pribadi, silakan saja. Tapi secara kelembagaan HMI harus menjaga kenetralannya," tambahnya.
Di bawah koordinasi Badko, HMI di Kaltim setidaknya memiliki sekitar 5 cabang penuh dan satu cabang persiapan yang tersebar di seluruh kabupaten/kota di Kaltim.
"Kita tidak masuk dalam wilayah politik praktis. HMI harus tetap netral dalam pelaksanaan Pilgub. Secara aktifitas pengurus dan kader diharapkan untuk tidak melakukan aksi dukung mendukung kepada salah satu calon yang akan berkompetisi dalam Pilgub Kaltim mendatang," ungkapnya.
Dia mengatakan, sebagai organisasi mahasiswa yang bersifat independen, HMI dalam setiap aktivitasnya secara organisatoris tidak pernah menyatakan dan tidak akan mendukung siapapun dalam setiap pemilihan kepala daerah di Kaltim. Sedangkan partisipasi yang bisa dilakukan HMI, lanjut Isnaini adalah mengawal jalannya proses Pilgub yang jujur, adil, aman dan bermartabat. Sehingga siapapun yang terpilih nantinya diharapkan bisa memberikan pelayaan terbaik dan mampu mensejahterakan masyarakat Kaltim.
"Kami juga berharap kepada siapapun untuk tidak mengklaim dan mencatut nama organisasi HMI pada kegiatan politik," pungkasnya. (Tribun Kaltim/dep)
Baca juga:
- Honorer Pemprov Tanam Ganja di Halaman Rumah
- Buruh Bangunan Lima Kali Tiduri Bocah SD
- 49 Bangunan Rata dengan Tanah