Laporan Wartawan Tribun Manado, Ryo Noor

TRIBUNNEWS.COM, MANADO - Luapan air banjir akhirnya surut. Bencana banjir yang mengepung Kota Manado, Minggu kemarin menyisakan lumpur.

Senin (18/2/2013) pagi, warga sejumlah lokasi banjir sepanjang DAS Tondano seperti di Kelurahan Pinaesaan, Dendengan luar, Kombos Timur, Tarnate Tanjung, Karame sudah mulai bersih-bersih.

Mereka sejak semalam mengungsi di tenda darurat yang didirikan pemerintah. Bantuan pangan pun masih mendapat suplai dari pemerintah dan masyarakat.

Sejauh ini, air sungai DAS Tondano sudah turun, sejak tadi malam. Sempat diguyur hujan pagi hari, Kota Manado siang ini terlihat cerah berawan.

Sementara itu di sela-sela membawakan sambutan duka atas meninggalnya almarhum Yustin Rompas di rumah duka Kelurahan Ternate Tanjung, Senin (18/2/2013), Wali Kota Manado Vicky Lumentut minta warga tetap waspada.

"Kalau hujan terjadi terus-menerus selama empat jam, tolong segera mengungsi, jangan pandang enteng atau menanggap sudah biasa," tutur Vicky.

Hal ini menurutnya perlu ditekankan mengingat di beberapa titik rawan banjir dan longsor di Manado warga yang tinggal belum menyadari betul bahaya yang mengancam.

"Jangan tunggu sampai jatuh korban dulu baru mau mengungsi," tandas Vicky. (ryo/ika)