Jenazah Sopir Truk Maut Masih di Kamar Mayat
Jenazah sopir truk maut bernama Manan masih berada di kamar jenazah RSUD Cianjur, Jawa Barat, Sabtu (23/2/2013).
Penulis: Adi Suhendi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jenazah sopir truk maut bernama Manan masih berada di kamar jenazah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cianjur, Jawa Barat, Sabtu (23/2/2013).
Sementara, 14 jenazah lainnya sudah dibawa keluarga untuk dimakamkan. Petugas kamar mayat RSUD Cianjur mengungkapkan, saat ini masih ada dua jenazah yang belum dibawa pihak keluarga.
Manan, pria asal Jombang, Jawa Timur yang merupakan sopir truk yang menabrak 10 sepeda motor di Jalan Raya Sukabumi, Gekbrong, Cianjur, Jawa Barat, saat ini sudah dimasukkan ke lemari es jenazah.
Sementara, satu orang korban tewas lainnya, hingga saat ini masih belum bisa teridentifikasi, karena jenazahnya sulit dikenali.
"Tinggal ada dua lagi jenazah yang belum diambil," ucap petugas kamar jenazah saat ditemui Tribunnews.com.
Diberitakan sebelumnya, 16 orang tewas akibat ditabrak truk kontainer yang mengangkut oli, di Jalan Raya Sukabumi, Kampung Babakan Gombong, Desa Songgom, Kecamatan Gekbrong, Cianjur, Sabtu (23/2/2013) sekitar pukul 07.00 WIB.
Berikut 16 korban yang sudah teridentifikasi, yang rata-rata merupakan warga Cianjur.
1. Ahmad Noval F, warga Cipadang Gekbrong
2. Zaenal Samsudin, warga Cipaku Warungkondang
3. Agnes Dewil, warga Cipadang
4. Asep Nurmansyah, warga Sukamaju-Cibeber
5. Asep Sunandar
6. Nadia, warga Pasir Kalapa-Cibeber
7. Manan, warga Jombang (sopir truk)
8. Mimin (15), warga Gekbrong
9. Ai Nurjanah, warga kampung Irigasi
10. Dede Rusmana, warga Babakan Pasir Kalapa
11. Suherman, warga kampung Cibuntu
12. Siti Nurkasilah, warga babakan kalapa
13. Yadi, warga kampung Nyangeng
14. Aisyah, warga kampung Cijati
15. Ayu Febrianti warga Cilaku
16. belum teridentifikasi
Kecelakaan berawal dari tronton boks bernomor polisi L 9763 UA, yang melaju dari arah Sukabumi menuju Cianjur. Saat melalui jalan lurus, diduga rem blong dan menabrak angkota kota bernomor polisi F 1922 YA yang dikemudikan Ujang, yang satu arah dengan truk.
Kemudian, angkot menabrak belakang angkot bernomor polisi F 1956 YE yang dikemudikan Giran. Angkot juga menabrak sepeda motor bernomor polisi F 6738 ZK yang searah.
Tabrakan juga melibatkan sepeda motor bernomor polisi F 3904 WF yang searah, dan kemudian menabrak beberapa motor lainnya. (*)