Kegempaan dan Gas CO2 Terpantau Nihil
Hasil pengukuran petugas Pengamatan Gunung Api (PGA) Dieng pagi ini Sabtu (16/3/2013) tidak mencatat adanya kandungan
Editor: Johnson Simanjuntak
Laporan Reporter Tribun Jogja, Hanan Wiyoko
TRIBUNNEWS.COM, BANJARNEGARA - Hasil pengukuran petugas Pengamatan Gunung Api (PGA) Dieng pagi ini Sabtu (16/3/2013) tidak mencatat adanya kandungan gas C02 dari jarak 250 meter di Kawah Timbang. Selain itu, dari pukul 00.00 hingga 06.00, tidak tercatat terjadinya gempa.
Sebelumnya pada Kamis (14/3/2013) tercatat tiga kali gempa vulkanik dalam dan Jumat (15/3/2013) tercatat terjadi 10 kali vulkanik dalam dan gempa tektonik lokal.
"Pengukuran enam jam tidak mencatat terjadi gempa," kata Petugas PGA Dieng, Aziz Yuliawan.
Sementara itu, Kepala Pos PGA Dieng, Tunut Pujiharjo mengatakan pengukuran gas hanya dilakukan pada jarak 250 meter dari kawah timbang. Menurutnya, aktivitas kawah masih berbahaya sehingga petugas tidak berani mengambil risiko.
Seperti diberitakan, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) menaikkan status Kawah Timbang dari normal (level I) menjadi waspada (level II) sejak Senin (11/3/201), pukul 21.30 WIB.
Terkait peningkatan status tersebut, PVMBG merekomendasikan agar masyarakat tidak melakukan aktivitas di dalam radius 500 meter dari Kawah Timbang, karena adanya ancaman bahaya gas CO/CO2 yang berbahaya bagi kehidupan.
Masyarakat juga diminta agar waspada jika melakukan penggalian tanah di sekitar Kawah Timbang dengan kedalaman lebih dari satu meter karena dari tempat tersebut dapat berpotensi terancam bahaya gas CO/CO2.
Klik:
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.