Gara-Gara Hutang, Suryanto Gantung Diri
Diduga akibat tak kuat menangung hutang Suryanto Bin Salwan (26) seorang petani karet yang ditinggal
Editor: Hendra Gunawan
Laporan wartawan Tribun Jambi Heru
TRIBUNNEWS.COM, SAROLANGUN - Diduga akibat tak kuat menangung hutang Suryanto Bin Salwan (26) seorang petani karet yang ditinggal di Desa Samaran, Kecamatan Pauh, Sarolangun mengahiri hidup dengan cara gantung diri dengan mengunakan tali Rafia.
Korban mengakhiri hidup di pondok kebun miliknya yang berada di Dusun Danau Serdang, Kecamatan Pauh.
Dari data yang berhasil dihimpun, Kamis (21/3/2013) menyebutkan, korban ditemukan istrinya pada pukul 5.30 sudah menjadi mayat dan tergantung di pondoknya. Tentu saja istri korban terkejut melihat suaminya sudah meninggal dengan kondisi gantung diri. Diapun berusaha menyelamatkan korban dengan cara memotong tali rapia yang menjerat leher suaminya.
Namun sebelum ditolong korban sudah meninggal dunia. Istri korban kemudian berusaha untuk meminta pertolongan kepada warga lain, sehingga pagi subuh kemarin menjadi gempar.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.