TRIBUNNEWS.COM, SERAM BARAT - Banjir bandang tidak hanya menerjang Dusun Amaholu Losi, Desa Luhu, Kecamatan Huamual, Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) Maluku.

Empat dusun lainnya di desa tersebut juga ikut diterjang banjir. Keempat dusun tersebut yakni Dusun Batu Lubang, Nasiri, Lirang dan Dusun Limboro. Dari lima dusun ini, tiga dusun yang paling parah diterjang banjir yakni Dusun Batu Lubang, Dusun Nasiri dan Dusun Amaholu Losi.

Kepala Dusun Nasiri, Jakaria kepada wartawan melalui telepon selulernya Selasa (9/4/2013) petang mengatakan, banjir terjadi setelah hujan deras mengguyur kawasan pesisir Huamual sejak Senin hingga Selasa tadi. Di Dusun Nasiri misalnya, ketinggian air yang menggenangi rumah warga hingga kini sudah mencapai setengah meter.

"Banjir di sini juga cukup parah, rumah-rumah warga juga terendam, tapi tidak ada kerusakan rumah warga. Kerusakan rumah warga hanya terjadi di Dusun Amaholu Losi dan beberapa rumah di Dusun Batu Lubang," ungkapnya.

Meskipun demikian, dia mengakui warga Nasiri yang umumnya tinggal di dekat bantaran sungai kini telah mengungsi ke rumah-rumah kerabatnya yang dianggap aman. Warga pilih mengungsi karena hingga kini hujan di kawasan tersebut belum juga reda. Warga khawatir tingginya intensitas curah hujan akan mengancam keselamatan mereka yang tinggal di bantaran sungai di dusun tersebut.

"Warga di dusun ini yang umumnya tinggal di samping bantaran sungai sudah mengungsi semuanya ke rumah kerabatnya yang lebih aman," ujarnya.